copyright
"Sabda-Mu adalah pelita bagi langkahku, cahaya untuk menerangi jalanku." Mazmur 119:105 (BIS)
Biblika
Catatan Ayat
Temukan di Alkitab: Kata(-kata) Daftar Ayat
Versi Alkitab
Alkitab Terjemahan Baru
Alkitab Kabar Baik (BIS)
Firman Allah Yang Hidup
Perjanjian Baru WBTC [draft]
Alkitab Terjemahan Lama
Kitab Suci Injil
Alkitab Shellabear [draft]
Alkitab Melayu Baba
Alkitab Klinkert 1863
Alkitab Klinkert 1870
Alkitab Leydekker [draft]
Alkitab Ende
TB Interlinear [draft]
TL Interlinear [draft]
AV with Strong Numbers
Bible in Basic English
The Message Bible
New King James Version
Philips NT in Modern English
Revised Webster Version
God's Word Translation
NET Bible [draft]
NET Bible [draft] Lab
BHS dengan Strongs
Analytic Septuagint
Interlinear Greek/Strong
Westcott-Hort Greek Text
Textus Receptus
Pengantar Kitab
Pengantar Full Life
Pengantar BIS
Pengantar FAYH
Pengantar Ende
Pengantar Jerusalem
Pengantar Bible Pathway
Intisari Alkitab
Ajaran Utama Alkitab
Garis Besar Full Life
Garis Besar Ende
Garis Besar Pemulihan
Judul Perikop Full Life
Judul Perikop BIS
Judul Perikop TB
Judul Perikop FAYH
Judul Perikop Ende
Judul Perikop KSI
Judul Perikop WBTC
Catatan Ayat
Catatan Ayat Full Life
Catatan Ayat BIS
Catatan Ayat Ende
Catatan Terjemahan Ende
Catatan Ayat Jerusalem
Referensi Silang TSK
Referensi Silang TB
Referensi Silang BIS
Santapan Harian
Kamus
Kamus Kompilasi
Kamus Easton
Kamus Pedoman
Kamus Gering
Peta
Leksikon
Leksikon Yunani
Leksikon Ibrani
Catatan Ayat Full Life - Bilangan 20:12
Pengantar Pengantar | Konteks Konteks | Bilangan 20:12 Bilangan 20:12
Kitab sebelumnyaKitab berikutnyaPasal sebelumnyaPasal berikutnyaAyat sebelumnyaAyat berikutnya
NU 20:12
Referensi Silang: {l} {m}
	Lihat TSK ref. "NU 20:12"

Catatan Kaki:
~~~~~~~~~~~~
Nas  : /TB Bil 20:12*
Frasa: KAMU TIDAK AKAN MEMBAWA JEMAAH INI MASUK KE NEGERI.

Teks:	Musa dilarang memimpin umat Allah memasuki Kanaan karena ia tidak
mengikuti perintah Tuhan dengan cermat (bd. ayat /TB Bil 20:8 dengan ayat
/TB Bil 20:11). Musa merupakan pemimpin rohani umat Allah, yang dipakai
Allah ketika memberikan Taurat-Nya. Tanggung jawabnya untuk menaati
perintah Tuhan lebih besar karena kedudukan dan pengaruhnya lebih besar
(bd. /TB Yak 3:1).

1) Musa berdosa dalam dua hal. Pertama, ia berbicara dengan gegabah
   seakan-akan kemuliaan dan kuasa Allah tinggal di dalam dirinya dan Harun
   (ayat /TB Bil 20:10; bd. /TB Mazm 106:33). Kedua, kemudian ia bertindak
   dengan gegabah ketika ia dengan marah memukul batu karang itu dua kali
   dan bukan dengan berbicara kepadanya sesuai dengan perintah Allah (ayat
   /TB Bil 20:11).

2) Dengan berbicara dan bertindak secara gegabah, Musa menunjukkan
   bahwa ia tidak mempercayai Allah (ayat /TB Bil 20:12) dan dengan
   demikian "memberontak" terhadap perintah Allah (ayat /TB Bil 20:24).
   Pada saat yang kritis itu, Musa kehilangan iman dan ketaatannya, yang
   selalu menjadi tanggapan yang tepat atas firman Allah yang dinyatakan
   (bd. /TB Ul 9:23; 1Sam 12:15; 1Raj 13:21; 2Raj 17:14; Mazm 106:33). Lagi
   pula, Musa tidak memperlakukan Allah sebagai Allah yang kudus dan layak,
   serta memilih untuk tidak takut kepada-Nya, dan tidak menaati
   perintah-Nya.

3) Melalui ayat-ayat ini Allah mengingatkan semua pelayan Injil bahwa
   tanggung jawab mereka untuk menaati firman Allah adalah lebih besar
   karena kedudukan dan pengaruh mereka. Sama seperti Musa menjadikan
   dirinya tidak layak menuntun bangsa Israel memasuki Kanaan, demikian
   pula dengan sikap tidak setia kepada perintah Allah maka hamba-hamba
   Allah dewasa ini dapat menjadikan diri tidak layak untuk selamanya dari
   bagian kepemimpinan tertentu (/TB 1Tim 3:1-7;
		 lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT, 08468).
Halaman sebelumnya Atas Halaman berikutnya
| Tentang Kami | Dukung Kami | F.A.Q. | Buku Tamu | Situs YLSA | copyright ©2004–2015 | YLSA |
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran