Ia menghasut Menurut teologi kuno segala sesuatu langsung dikerjakan oleh Allah. Faktor-faktor lain yang berperan dalam penyelenggaraan ilahi tidak diperhatikan. Karena itu di sini dikatakan bahwa Allah sendiri menghasut Daud untuk melakukan sesuatu yang salah, 2Sa 24:10, dan yang kemudian mendapat hukuman, 2Sa 24:15 dst. Dalam alam pikiran lain orang kiranya harus berkata: Allah membiarkan Daud digodai dan Daud ternyata dikalahkan godaan itu. maka 1Ta 21:1 mengatakan bahwa Iblis membujuk Daud. Pendaftaran penduduk itu dianggap dosa, oleh karena hanya Allah yang menambah atau mengurangi penduduk dan mempunyai daftar orang yang boleh hidup terus dan yang harus mati, Kel 32:32-33, bdk Kel 30:12. Manusia tidak boleh campur tangan seolah-olah mau mengawasi Allah (bdk perkataan Yoab dalam 2Sa 24:3). Maksud Daud dengan sensus itu ialah mengetahui berapa banyak pajak dapat ditarik dan berapa banyaknya tentara yang dapat dikerahkan. Bab ini nampaknya mau menentang tindakan raja-raja yang memberati rakyat; ia bernada anti lembaga kerajaan.
<
ABLE align="center" width="700" border="0" cellspacing="0" cellpadding="0" id="b">