copyright
"Sabda-Mu adalah pelita bagi langkahku, cahaya untuk menerangi jalanku." Mazmur 119:105 (BIS)
Alkitab
Pasal
Temukan di Alkitab: Kata(-kata) Daftar Ayat
Versi Alkitab
Alkitab Terjemahan Baru
Alkitab Kabar Baik (BIS)
Firman Allah Yang Hidup
Perjanjian Baru WBTC [draft]
Alkitab Terjemahan Lama
Kitab Suci Injil
Alkitab Shellabear [draft]
Alkitab Melayu Baba
Alkitab Klinkert 1863
Alkitab Klinkert 1870
Alkitab Leydekker [draft]
Alkitab Ende
TB Interlinear [draft]
TL Interlinear [draft]
AV with Strong Numbers
Bible in Basic English
The Message Bible
New King James Version
Philips NT in Modern English
Revised Webster Version
God's Word Translation
NET Bible [draft]
NET Bible [draft] Lab
BHS dengan Strongs
Analytic Septuagint
Interlinear Greek/Strong
Westcott-Hort Greek Text
Textus Receptus
Pengantar Kitab
Pengantar Full Life
Pengantar BIS
Pengantar FAYH
Pengantar Ende
Pengantar Jerusalem
Pengantar Bible Pathway
Intisari Alkitab
Ajaran Utama Alkitab
Garis Besar Full Life
Garis Besar Ende
Garis Besar Pemulihan
Judul Perikop Full Life
Judul Perikop BIS
Judul Perikop TB
Judul Perikop FAYH
Judul Perikop Ende
Judul Perikop KSI
Judul Perikop WBTC
Catatan Ayat
Catatan Ayat Full Life
Catatan Ayat BIS
Catatan Ayat Ende
Catatan Terjemahan Ende
Catatan Ayat Jerusalem
Referensi Silang TSK
Referensi Silang TB
Referensi Silang BIS
Santapan Harian
Kamus
Kamus Kompilasi
Kamus Easton
Kamus Pedoman
Kamus Gering
Peta
Leksikon
Leksikon Yunani
Leksikon Ibrani
Amsal 17 - Alkitab Shellabear [draft]
Pengantar Pengantar | Baca Lagi...
Kitab sebelumnyaKitab berikutnyaPasal sebelumnyaPasal berikutnya
17:1Adapun secibir roti kering yang disertakan sentosa terlebih baik adanya dari pada rumah yang penuh dengan perjamuan tetapi disertakan perbantahan.
17:2Maka sebab yang melakukan budi akan memerintahkan anak yang mendatangkan malu dan iapun akan beroleh bagian pusaka di antara segala saudara-saudara itu.
17:3Adapun paso itu bagi mencuci perak dan dapurpun bagi emas tetapi Allah juga yang menguji hati orang.
17:4Maka orang yang berbuat jahat itu ingat akan mulut jahat dan orang membohong memasang telinganya kepada lidah yang mengatakan bencian.
17:5Maka barangsiapa yang mengolok-olokkan orang miskin yaitu mencela akan yang menjadikan dia dan orang yang suka akan celaka orang tiada akan terlepas dari pada hukuman.
17:6Adapun anak cucu itulah mahkota bagi orang tua-tua dan yang menjadi kemuliaan anak-anak itu yaitulah bapanya.
17:7Maka perkataan yang indah-indah tiada patut dengan orang bodoh istimewa pula lidah yang dusta dengan orang bangsawan.
17:8Adapun suap itu seperti permata yang indah-indah pada pemadangan orang yang menerima dia maka barang kemana ia berbalik beruntunglah ia.
17:9Maka barangsiapa yang menudungi kesalahan orang yaitu menuntut kasih dan orang yang membongkar bangkir suatu perkara yaitu menceraikan sahabat yang karib.
17:10Maka hardik pengajaran orang termakan ke dalam hati orang yang berakal terlebih dari pada palu seratus sebat kepada orang bodoh.
17:11Maka orang yang jahat menuntut durhaka saja sebab itu seorang pesuruh yang bengis akan diserahkan hendak melawan dia.
17:12Jikalau orang bertemu seekor burung yang kehilangan anaknya terlebih baik adanya dari pada bertemu orang bodoh dalam kebodohannya.
17:13Maka barangsiapa yang membalas baik dengan jahat tak dapat tiada jahat itu tiada akan undur dari pada rumahnya.
17:14Adapun permulaan pertengkaran itu seperti air diberi pengalir keluar sebab itu berhentikanlah perbantahan sebelum menjadi perkelahian.
17:15Maka orang yang membenarkan orang jahat dan yang menyalahkan orang benar kedua-duanya sama menjadi kebencian Allah.
17:16Apa guna ada uang pembelian pada tangan orang bodoh hendak membeli budi sedang tiada akal padanya?
17:17Maka seorang sahabat itu menaruh kasih pada sediakala dan seorang saudara telah jadi bagi hal kesesakkan.
17:18Maka orang yang kurang akal itu berjabat tangan dan menjadi orang jamin di hadapan tolannya.
17:19Maka orang yang suka pertengkaran ialah yang suka akan dosa dan orang yang meninggikan pintunya itu ialah menuntut kebinasaan.
17:20Maka orang yang terbalik hatinya tiada akan mendapat kebajikan dan orang yang puter balik lidahnya akan terperosok ke dalam celaka.
17:21Maka barangsiapa yang memperanakkan orang bodoh yaitu mendatangkan dukacita atas dirinya dan bapa orang bodoh itu tiada bersukacita.
17:22Adapun hati yang bersuka-suka yaitu suatu penawar yang baik tetapi hati yang pecah mengeringkan tulang.
17:23Maka orang jahat itu menerima suap dari pada kandungan orang supaya diputer balikkannya segala jalan hukum.
17:24Adapun budi itu di hadapan mata orang berakal tetapi mata orang bodoh memandang kepada ujung bumi.
17:25Maka anak yang bodoh menjadi dukacita kepada bapanya dan kepahitan kepada ibu yang memperanakkannya.
17:26Dan lagi tiada baik menghukumkan orang benar atau menyesah orang bangsawan sebab ketulusannya.
17:27Maka barangsiapa yang menahani mulutnya ialah yang berpengetahuan dan orang yang berhati sejuk ialah yang berakal.
17:28Maka orang bodoh sekalipun dibilangkan berbudi tatkala ia berdiam dirinya dan jikalau dikatupkannya mulutnya niscaya ia dibilangkan bijaksana.
Halaman sebelumnya Atas Halaman berikutnya
| Tentang Kami | Dukung Kami | F.A.Q. | Buku Tamu | Situs YLSA | copyright ©2004–2015 | YLSA |
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran