Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Minggu, 21 Juni 2020 (Minggu ke-3 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 06/Edisi 2020 | edisi berikut
Minggu, 21 Juni 2020 (Minggu ke-3 sesudah Pentakosta)

2 Korintus 13:1-14
Berdoa dan Mendoakan

Pada bagian akhir suratnya, Paulus menyampaikan harapan dan nasihat. Ia berharap jemaat menguji diri apakah mereka tegak dalam iman. Ia mengajak mereka menyelidiki diri sendiri, apakah Kristus Yesus benar-benar ada di hati mereka. Ia menasihati mereka agar melakukan hal yang baik dan bukan yang jahat (5-7). Paulus mendoakan agar jemaat menjadi sempurna dalam Kristus Yesus.

Sangat menarik bahwa hanya empat kali kata doa disebutkan dalam surat 2 Korintus (bdk. 1:11, 9:14, 13:7, 9). Ini bukan berarti Paulus dan Timotius jarang berdoa. Kata "doa" yang dimaksudkan adalah doa Paulus untuk jemaat Korintus yang sangat dikasihinya (bdk. 2Kor. 2:4).

Jika kita perhatikan bahasa Paulus dalam suratnya, terasa sekali kasihnya yang luar biasa. Hampir di setiap alinea suratnya, ia menyampaikan kedalaman kasihnya. Sebagai bapa rohani, Paulus memahami pergumulan dan penderitaan gereja Kristus. Paulus tidak merasa dirinya kuat, melainkan lemah (9). Ia dikuatkan oleh doa jemaat Korintus yang mengasihinya. Jadi, baik Paulus, Silwanus (Silas), Timotius, dan Titus maupun jemaat Korintus menjadi kuat karena saling mendoakan. Demikian juga dengan orang percaya masa kini. Kita pun bisa menjadi kuat dalam iman, introspeksi, dan perbuatan baik, kalau saling mendukung dalam doa.

Dalam pelayanan masa kini, semangat berdoa dan saling mendoakan saudara seiman semakin berkurang. Doa sudah menjadi pemanis bibir. Setelah itu, doa menjadi hambar, atau bahkan pahit karena banyak pelayanan yang menimbulkan sakit hati dan kebencian. Tidak sedikit pelayan Tuhan mengalami kekeringan dan "mati" rohani. Ini semua disebabkan oleh pudarnya semangat berdoa dan redupnya kerinduan untuk saling mendoakan.

Marilah kita bertekun dalam doa dan giat untuk saling mendoakan. Kita perlu memohon ampun, sebab sering kali lalai dan mengabaikan doa dalam pelayanan. Kita berdoa untuk berkomunikasi dengan Allah. Kita juga dipanggil mendoakan para pelayan, rekan sepelayanan, dan jemaat Tuhan. [TMP]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Selasa, 13 Mei 2025
Bilangan 15:37-41
  Arsip
< Juni 2020 >
M S S R K J S
  1 2 3 4 5 6
7 8 9 10 11 12 13
14 15 16 17 18 19 20
21 22 23 24 25 26 27
28 29 30        
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org