Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Selasa, 19 Mei 2020 (Minggu ke-5 sesudah Paskah)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 05/Edisi 2020 | edisi berikut
Selasa, 19 Mei 2020 (Minggu ke-5 sesudah Paskah)

Bilangan 22:2-20
Seturut Izin Allah

Dalam dunia pekerjaan, salah satu tantangan terbesar adalah masalah perizinan. Misalnya, seorang tukang tidak akan bisa mengubah desain bangunan tanpa izin resmi dari mandor. Demikian juga halnya dengan Allah. Manusia tidak berkuasa melakukan apa pun tanpa izin dari Allah.

Balak, raja Moab, yang melihat apa yang dilakukan Musa dan Israel terhadap Raja Sihon dan Og, menjadi ketakutan. Maka, ia meminta Bileam mengutuki bangsa Israel.

Bileam bukan orang Israel, tetapi Allah memakainya sebagai pelihat. Bileam sudah mahir dalam mengutuki seseorang atau suatu bangsa, tetapi ia sadar bahwa ia harus bertanya dahulu kepada Allah. Ternyata jawaban Allah adalah "tidak" dan Bileam pun mengatakan "tidak" kepada utusan Balak. Kemudian, Balak mengirim pemuka yang lebih terhormat dan lagi-lagi Bileam bertanya kepada Allah. Kali ini Allah menjawab bahwa ia boleh pergi dengan utusan-utusan Balak itu. Barulah saat itu, Bileam berani untuk berangkat.

Fakta menunjukkan bahwa Bileam tidak akan berbuat apa-apa sebelum Allah menjawab "Ya". Walaupun orang yang memanggilnya adalah seorang raja, Bileam menolak. Walaupun Balak menggodanya dengan bayaran melimpah, Bileam tetap menekankan besarnya titah Allah. Dari sini kita melihat kebesaran Allah yang diakui oleh segala bangsa.

Sekuat dan sebesar apa pun suatu kerajaan, tidak ada yang lebih tinggi daripada Allah. Bileam, seorang pelihat terkenal, berani menolak perintah Balak karena ia tidak berani melawan firman Allah.

Ketika firman Allah jelas mengatakan "tidak", seharusnya kita tidak melawan Allah. Apa pun status kita di dunia ini, di hadapan Tuhan, kita adalah umat milik-Nya. Kita dapat disebut sebagai umat yang taat ketika kita lebih memilih untuk menolak godaan dunia dan menuruti firman Allah.

Kita butuh terus-menerus berkomunikasi dengan Allah supaya semakin memahami kehendak-Nya dengan benar. Kita memohon kepada-Nya supaya dimampukan untuk menjalani hidup seturut dengan izin yang diberikan-Nya kepada kita. [INT]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Minggu, 11 Mei 2025
Bilangan 15:22-31
  Arsip
< Mei 2020 >
M S S R K J S
          1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
31            
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org