Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Jumat, 18 November 2016 (Minggu ke-27 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 11/Edisi 2016 | edisi berikut
Jumat, 18 November 2016 (Minggu ke-27 sesudah Pentakosta)

Roma 14:13-23
Jangan Menjadi Batu Sandungan

Seorang tamu dari mancanegara yang diundang ke rumah di suatu desa bertanya, "Mengapa makan tanpa memakai sendok atau garpu? Bukankah itu kurang higienis?"

Tuan rumah itu pun menanggapinya, "Memang sendok dan garpu itu tentunya sudah dicuci sebelum dipakai untuk makan. Tetapi, yang memakai sendok dan garpu pastilah orang banyak. Sedangkan tangan dan jari-yang dicuci sebelum makan-hanya kita sendiri yang memakainya. Manakah yang lebih higienis?"

Ya begitu mudahnya orang menghakimi orang lain. Apalagi ketika menyaksikan orang lain tidak melakukan apa yang kita anggap benar atau yang kita anggap salah. Berkenaan dengan semua hal itu, Paulus tidak hanya melarang warga jemaat di Roma untuk menghakimi orang lain, berkait dengan keyakinan akan imannya, tetapi melangkah lebih jauh dengan bersikap tidak membuat orang lain tersandung!

Alasan Paulus sederhana: "Sebab jika engkau menyakiti hati saudaramu oleh karena sesuatu yang engkau makan, maka engkau tidak hidup lagi menurut tuntutan kasih. Janganlah engkau membinasakan saudaramu oleh karena makananmu, karena Kristus telah mati untuk dia" (15). Kalau dengan apa yang kita makan, saudara seiman tersakiti hatinya, maka kita tidak lagi bertindak berdasarkan kasih. Kalau Kristus sudah mati untuk seseorang, janganlah membiarkan orang itu dirusak oleh apa yang Saudara makan.

Dalam Kerajaan Allah, apa yang boleh dimakan atau diminum tidak lagi penting. Yang penting ialah setiap orang menuruti kehendak Allah, mengalami ketenangan hati, dan menerima sukacita yang diberikan Roh Kudus (17). Konsep pelayanan seperti ini-tidak membuat orang lain jatuh tersandung-yang diperkenan Allah dan dihormati manusia.

Tak heran, jika Paulus mengajak warga jemaat di Roma untuk mengusahakan apa yang mendatangkan kerukunan dan saling membangun. Apalagi mereka adalah satu tubuh Kristus. Apa jadinya jika dalam satu tubuh saling bertentangan? Bukankah akan membuat tubuh menjadi sakit semua? [CC]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Sabtu, 10 Mei 2025
Bilangan 15.1-21
  Arsip
< November 2016 >
M S S R K J S
    1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30      
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org