Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Jumat, 9 September 2016 (Minggu ke-17 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 09/Edisi 2016 | edisi berikut
Jumat, 9 September 2016 (Minggu ke-17 sesudah Pentakosta)

Yehezkiel 32:17-32
Menuai Apa yang Ditabur

Perjanjian Lama mengajarkan bahwa semua orang akan mati, baik yang percaya maupun tidak; turun ke dalam kerajaan maut (sheol). Akan tetapi, dalam Perjanjian Baru, sebagaimana kisah kematian Lazarus yang miskin dan orang kaya, sudah ada pemisahan di dunia orang mati antara yang percaya dan tidak (Luk. 16:19-31).

Yehezkiel diminta menyanyikan suatu ratapan bagi Mesir yang akan dikubur (18) dan menjumpai bangsa-bangsa lain yang berada di dunia orang mati, seperti: Asyur, Elam, Mesekh dan Tubal, Edom, pemimpin-pemimpin dari Utara, dan Sidon. Perhatikan bahwa Mesir adalah urutan ketujuh dari bangsa-bangsa yang disebutkan. Hal itu menyiratkan bahwa Mesir adalah klimaks dari bangsa-bangsa yang ada dalam dunia orang mati yang akan diratapi. Perhatikan penekanan pada kalimat "orang-orang yang tidak bersunat" (19, 21, 25, 26, 28, 29, 32). Pernyataan "tidak bersunat" harus dipahami secara teologis yang berarti mereka bukan umat Allah. Sebelumnya, bangsa-bangsa ini banyak menyebarkan ketakutan di dunia orang hidup (23, 24, 25, 26, 32). Sekarang, mereka dibaringkan di dunia orang mati untuk menanggung noda mereka (24, 25).

Betapa pun hebat seorang raja atau sebuah kerajaan, pada akhirnya mereka harus menyerahkan kekuasaannya dan masuk ke dunia orang mati untuk dihakimi seturut perbuatan jahat mereka. Ini menjadi peringatan serius bagi kita. Pada akhirnya, kita harus bertanggung jawab atas apa yang kita lakukan. Seperti kata Paulus, "kita semua juga harus menghadap ke takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat" (2Kor. 5:10).

Sering kali orang fasik terlihat hebat saat mereka hidup. Meskipun demikian, mereka tidak berdaya menghadapi kematian. Karena itu, jangan takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh. Takutlah kepada Tuhan yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam `neraka (Mat. 10:28). [IT]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 22 Mei 2025
Bilangan 21:10-20
  Arsip
< September 2016 >
M S S R K J S
        1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30  
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org