Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/misi/2008/7

e-JEMMi edisi No. 07 Vol. 11/2008 (12-2-2008)

Bagaimana Memulai Pelayanan Misi

  
                                            Februari 2008, Vol.11 No.7
______________________________  e-JEMMi  _____________________________
                   (Jurnal Elektronik Mingguan Misi)
______________________________________________________________________
SEKILAS ISI

EDITORIAL
ARTIKEL MISI       : Membangkitkan Orang-Orang Kristen Dunia
SUMBER MISI        : The Voice of the Martyrs
DOA BAGI MISI DUNIA: India
DOA BAGI INDONESIA : Banjir yang Melanda Beberapa Kota di Indonesia
STOP PRESS         : Pembukaan Kursus Baru PESTA: Kursus Pernikahan
                     Kristen Sejati (PKS)
______________________________________________________________________

       GOD PUTS ON OASIS OF COMFORT IN EVERY DESERT OF CALAMITY
______________________________________________________________________
EDITORIAL

  Shalom,

  Membangun kepedulian dan semangat misi bukanlah pekerjaan yang mudah
  dilakukan. Saat ini banyak orang Kristen yang cenderung memilih
  untuk memikirkan dirinya sendiri dan mencari kesenangan pribadi
  ketimbang memikirkan bagaimana dapat membawa lebih banyak jiwa bagi
  kerajaan Kristus. Bahkan, terlibat dalam misi sering dianggap
  sebagai kegiatan yang beresiko dan tidak menguntungkan.

  Pertanyaan yang muncul saat ini adalah bagaimana kita sebagai
  anggota tubuh Kristus, khususnya gereja, dapat membangkitkan
  orang-orang percaya/jemaat menjadi jemaat yang misioner. Apakah
  mendorong orang percaya untuk menjadi jemaat yang misioner merupakan
  suatu ketidakmungkinan? Jawabannya tentu saja, tidak. Mengapa?
  Karena bila setiap orang percaya, khususnya gereja, mengetahui
  pentingnya membawa orang-orang yang binasa itu kepada Kristus untuk
  mendapatkan keselamatan, niscaya mereka akan tergerak untuk terlibat
  dalam pelayanan ini.

  Simaklah sajian e-JEMMi minggu ini karena kami menyuguhkan sebuah
  artikel yang dapat membantu Anda, khususnya gereja Tuhan, untuk
  dapat mencetak jemaat-jemaat yang misioner. Mari kita menyerahkan
  hidup kita agar dipakai bagi pekerjaan-Nya.

  Pimpinan Redaksi e-JEMMi,
  Novita Yuniarti

______________________________________________________________________
ARTIKEL MISI

              MEMBANGKITKAN ORANG-ORANG KRISTEN DUNIA
              =======================================
        (Bagaimana Mengembangkan Visi Dunia di Gereja Anda)
                  Diringkas oleh: Novita Yuniarti

  MISI KE MINDANAO

  Selama hidupnya, Manny yang adalah seorang dokter gigi belum pernah
  melihat begitu banyak pasien dalam satu hari. Kenangan masa kecilnya
  yang takut pada dokter gigi membuatnya tersenyum, karena ia tidak
  pernah bermimpi akan menjadi dokter gigi yang bertugas di Manila.

  Dari ruang praktiknya, Manny dapat memandang keluar dan melihat
  sebuah rumah ibadah lain yang begitu kuat menguasai kehidupan
  masyarakat di Maguindano. Bagi masyarakat setempat, bangunan
  tersebut merupakan sebuah simbol kebenaran dan keadilan, tetapi
  tidak demikian dengan Manny. Baginya itu merupakan sebuah simbol
  kebutaan rohani yang menghalangi mereka mengenal terang Injil.

  Manny datang ke Mindanao bagian barat bersama seorang dokter,
  perawat, dan dua orang lainnya untuk berbagi kasih Allah sebatas
  kemampuan mereka. Manny tahu ia dan rekan-rekannya terbatas, tetapi
  mereka bersedia menggunakan keahlian medis yang telah Allah berikan
  untuk menyatakan kepedulian Allah bagi semua orang.

  Manny dan rekan-rekannya bertumbuh dalam visi dunia melalui tugas
  melayani kaum non-Kristen di Mindanao. Keterlibatan nyata dalam
  pelayanan misi adalah satu di antara sarana-sarana paling kuat dalam
  memperluas visi kita. Apakah sarana-sarana yang lain? Bagaimana Anda
  dapat mengembangkan visi dunia di antara para anggota kongregasi
  Anda? Bagaimana Anda dapat membantu mereka menjadi orang-orang
  Kristen dunia? Mari kita menimbang beberapa langkah praktis yang
  dapat Anda ambil dalam gereja Anda berkaitan dengan membangun
  kesadaran misi dan mendorong semangat keterlibatan misi.

  MEMBANGUN KEPEDULIAN MISI

  1. Mengajar dan berkhotbah tentang misi secara teratur.
     Dalam gereja Amanat Agung, semua pelayanan yang dilakukan
     hendaknya menyampaikan kepedulian Allah pada bangsa-bangsa di
     depan jemaat.

  2. Berikan acuan tentang pernyataan maksud gereja Anda.
     Gereja Amanat Agung memiliki sebuah pernyataan "maksud" yang
     mencerminkan keinginan Allah bagi bangsa-bangsa agar mengenal
     Dia. Dan ini merupakan langkah awal yang baik untuk membuat
     sebuah perencanaan guna mengingatkan jemaat Anda pada prioritas
     utama gereja.

  3. Masukkan misi dalam kurikulum untuk segala umur.
     Jika memikirkan mengenai pendidikan misi, jangan lupa pikirkan
     juga anak-anak dan kaum dewasa muda, karena mereka adalah
     misionaris masa depan. Namun yang perlu diingat, jangan sampai
     kita memandang rendah kepada mereka yang sudah tua, bagaimanapun
     para senior memiliki andil dalam penjangkauan visi gereja. Mereka
     tidak hanya mengajarkan kepemimpinan dan visi, beberapa di antara
     mereka juga aktif terlibat dalam misi lintas budaya dengan
     menjadi misionaris penuh waktu. Yang lain mungkin bekerja di
     negara-negara yang berdekatan dengan misionaris lokal --
     menggunakan pekerjaan mereka sebagai kunci untuk membuka pintu
     menuju negara-negara yang tertutup oleh Injil.
     Kemungkinan-kemungkinan ini dapat menjadi sebuah pendidikan misi
     yang mencakup jemaat segala umur.

  4. Gunakan alat bantu visual.
     Saat Manny dan teman-temannya kembali ke gereja asal mereka di
     Manila, mereka membagikan kesaksian betapa Allah memelihara dan
     melindungi mereka. Mereka menunjukkan sebuah peta tempat di mana
     mereka pernah berada dan memerlihatkan hasil kerajinan tangan
     logam kuningan yang mereka beli. Peta, poster, umbul-umbul, foto
     -- semua ini dapat digunakan untuk membawa misi di hadapan jemaat
     Anda. Kenang-kenangan visual tentang kepedulian Allah pada
     bangsa-bangsa ini cocok untuk peristiwa-peristiwa khusus seperti
     konferensi misi tahunan gereja. Oleh sebab itu, jangan batasi
     visualisasi misi pada peristiwa-peristiwa khusus. Jadikan hal itu
     suatu bagian kehidupan gereja Anda secara reguler.

  5. Mendirikan sebuah pusat sumber daya misi.
     Mendirikan sebuah pusat sumber daya misi merupakan salah satu
     cara untuk memertahankan misi di hadapan jemaat Anda. Hal ini
     dapat dilakukan dengan memasang foto-foto para misionaris beserta
     surat-surat yang mereka kirimkan. Jika keuangan mencukupi, Anda
     dapat mendirikan sebuah perpustakaan misi.

  6. Mengundang misionaris untuk berbicara.
     Banyak gereja misi meluangkan satu hari Minggu setiap bulan
     sebagai hari Minggu misi dengan mengundang misionaris
     mancanegara sebagai pembicara. Contohnya dengan mengundang
     misionaris Filipina. Dalam pengertian misionaris tersebut menjadi
     sebuah alat bantu pandang yang hidup -- sebuah sarana grafis
     untuk menyampaikan visi serta mengajar bahwa orang-orang Filipina
     juga memainkan sebuah peranan kunci dalam misi lintas budaya.

  7. Nyanyikan lagu-lagu yang mengangkat kepedulian Allah pada yang
     terhilang.
     Pujian yang sering dinyanyikan oleh sebuah gereja dapat
     mencerminkan prioritas dari gereja tersebut. Gereja Amanat Agung
     akan memastikan bahwa nyanyian mereka mencakup musik yang
     berfokus pada kasih Allah yang besar bagi mereka yang belum
     diselamatkan.

     Jangan tersesat ke dalam pemikiran bahwa lagu-lagu misi yang baik
     perlu menyelipkan kata "misi" di dalamnya. Beberapa lagu terbaik
     tidak secara langsung menyebut penginjilan dunia. Ingat juga
     bahwa jika kita hanya menyanyikan himne-himne misi tradisional,
     kita mungkin tanpa sadar memberi kesan bahwa misi itu kuno dan
     ketinggalan zaman. Pilihlah nyanyian-nyanian lama yang terbaik
     dan cari juga musik misi kontemporer yang baik.

     Di samping itu, bangkitkan semangat jemaat Anda yang bertalenta
     untuk menggubah lagu-lagu misi dalam dialek yang digunakan di
     gereja Anda. Ini akan menjadi suatu talenta yang bernilai untuk
     gereja Anda, terlebih lagi bagi Tubuh Kristus.

  8. Mengadakan sebuah konferensi misi tahunan.
     Misi mendapat perhatian sepanjang tahun di sebuah gereja Amanat
     Agung. Meskipun demikian, sebuah studi tentang gereja-gereja
     misi yang kuat di Asia mengungkapkan bahwa gereja-gereja tersebut
     mengadakan semacam konferensi misi tahunan. Bagi banyak gereja,
     ini menjadi agenda penting kalender gereja mereka.

  BANGKITKAN SEMANGAT KETERLIBATAN MISI

  Orang-orang Kristen yang ingin terlibat dalam penginjilan dunia
  harus memiliki hati bagi mereka yang belum diselamatkan. Hal ini
  dapat dilakukan dengan terlibat dalam doa misi, sampai pelayanan
  lintas budaya yang sesungguhnya.

  1. Memulai sebuah kelompok doa Amanat Agung.
     Doa misi dapat dilakukan oleh para anggota bagi penginjilan
     dunia. Ini sesuatu yang dapat Allah gunakan untuk menanamkan visi
     dunia.

  2. Menjangkau para mahasiswa internasional.
     Banyak gereja di Filipina dibangun di dekat akademi-akademi atau
     universitas-universitas yang menampung beberapa mahasiswa dari
     luar negeri. Dalam beberapa kasus, para mahasiswa ini datang dari
     negara-negara yang berdekatan dengan para misioaris tradisional.
     Ini suatu kesempatan yang sangat besar, karena kita tidak perlu
     pergi ke negara-negara tersebut dan menginjil secara langsung,
     tetapi kita memiliki kebebasan penuh untuk berbagi Injil dengan
     para mahasiswa internasional ini sementara mereka belajar.

  3. Mengorganisasi perjalanan wisata.
     Anda dapat mulai dengan sebuah acara ekskursi (darmawisata)
     sederhana di mana Anda dapat meningkatkan wawasan ke dalam suatu
     budaya yang lain. Anda mungkin ingin mengirim sebuah tim kecil
     untuk mengunjungi sebuah kelompok suku dengan maksud pengenalan
     misi dan pelayanan. Banyak di antara badan-badan misi akan senang
     bekerja sama dengan Anda guna membantu menjadikan perjalanan Anda
     menjadi sebuah pengalaman positif dan berharga.

     Berikan kesempatan-kesempatan ini bagi jemaat Anda dan Anda akan
     mengambil suatu langkah yang sangat penting dalam membantu mereka
     menjadi orang-orang Kristen dunia, karena ribuan pria dan wanita
     di ladang misi saat ini bersaksi bahwa satu di antara hal-hal
     kunci yang digunakan untuk membawa mereka menuju pelayanan
     misionaris adalah sebuah pengalaman jangka pendek.

  4. Melayani kaum minoritas kultural.
     Dalam beberapa kasus, Allah telah menggunakan pergolakan politik
     atau bencana alam untuk membawa kita kepada hubungan yang lebih
     dekat dengan orang-orang yang belum terjangkau. Misalnya, para
     pengungsi di pusat-pusat pengungsi Vietnam di Palawan dan Batam.
     Banyak di antara para pengungsi ini akan kembali ke Vietnam, atau
     ke negara-negara lain di seluruh dunia. Ini merupakan kesempatan
     yang sangat besar untuk menginjili, memuridkan, dan melatih
     mereka dalam hal-hal esensial dalam kehidupan dan pemikiran
     Kristen sebelum mereka kembali.

     Bagaimana dengan komunitas Anda? Adakah sekelompok masyarakat
     belum terjangkau di dekat Anda? Dalam banyak kasus,
     kelompok-kelompok ini tidak menolak Injil -- hanya dilalaikan
     oleh orang-orang Kristen yang sulit mengakui kehadiran mereka.
     Mungkin Allah akan menggunakan gereja Anda untuk membagikan
     kasih-Nya kepada mereka.

  5. Adopsi sekelompok masyarakat yang belum terjangkau.
     Sesuatu yang menggetarkan hati sedang terjadi melalui gerakan
     mengadopsi suatu masyarakat yang meluas di seluruh dunia. Gerakan
     ini mendorong semangat gereja-gereja menjalin hubungan dengan
     badan-badan misi untuk menjangkau kelompok-kelompok masyarakat
     belum terjangkau yang ada. Anda dapat mulai dengan mengadopsi
     sebuah kelompok masyarakat belum terjangkau melalui doa. Pada
     saat visi di antara para anggota jemaat Anda bertumbuh, Allah
     akan memberikan sumber-sumber daya, dan pada akhirnya Anda akan
     bersukacita mengirim beberapa di antara jemaat Anda sebagai para
     misionaris kepada kelompok sasaran Anda. Berikut ini sebuah
     prosedur sederhana yang dapat Anda ikuti.

     a. Hubungi Sebuah Badan Misi.
        Badan-badan misi memiliki pengetahuan dan keahlian untuk
        membantu Anda membuat pilihan- pilihan yang bijak. Dalam
        beberapa kasus, badan-badan tersebut sudah mengutus para
        misionaris bekerja di antara kelompok masyarakat yang ingin
        Anda adopsi. Oleh sebab itu, sangat penting untuk kita bekerja
        sama supaya tidak membahayakan usaha-usaha penjangkauan yang
        ada, dan agar dapat memaksimalkan investasi dan personil kita.

     b. Riset.
        Bersama dengan informasi yang telah Anda terima dari badan-
        badan misi, kaji ulang infomasi tentang kelompok-kelompok
        masyarakat belum terjangkau di dekat Anda. Hal ini akan
        membantu Anda menentukan suatu pilihan yang bijak. Di samping
        itu, dalam bekerja sama dengan sebuah badan misi, Anda dapat
        mengirimkan beberapa anggota Anda untuk mengunjungi sebuah
        kelompok yang sedang Anda pertimbangkan untuk diadopsi.

     c. Berdoa.
        Doa, menjadi suatu bagian yang sangat penting. Bawa semua yang
        telah Anda pelajari di hadapan Tuhan, memohon hikmat dan
        petunjuk-Nya.

     d. Memilih.
        Setelah doa dan konsultasi dengan sebuah badan misi, tentukan
        sebuah kelompok masyarakat belum terjangkau untuk diadopsi.
        Buatlah sebuah perjanjian adopsi suatu masyarakat yang
        ditandatangani oleh anggota-anggota gereja Anda. Sahkan
        komitmen Anda dalam suatu kebaktian adopsi formal di gereja
        Anda. Pastikan bahwa seseorang dalam gereja Anda (mungkin
        komisi misi) bertanggung jawab untuk secara teratur memberikan
        kepada kongregasi informasi untuk doa.

     e. Mengutus.
        Anda boleh mulai mengutus seorang pekerja atau tim jangka
        pendek untuk membantu dalam usaha-usaha penjangkauan kepada
        kelompok Anda. Bila Tuhan berkenan, Anda akhirnya akan mampu
        melatih dan mengutus seorang misionaris karier atau tim
        misionaris dari kongregasi Anda sendiri. Ingat, jika Anda
        melakukan hal yang demikian, hendaklah melalui konsultasi
        dengan sebuah badan misi.

  Diringkas dari:
  Judul buku   : Menjawab Tantangan Amanat Agung
  Judul bab    : Membangun Tim Anda
  Judul artikel: Membangkitkan Orang-Orang Kristen Dunia
  Penulis      : Dean Wiebracht
  Penerjemah   : Suryadi
  Penerbit     : Yayasan ANDI, Yogyakarta 1997
  Halaman      : 159 -- 174

______________________________________________________________________
SUMBER MISI

THE VOICE OF THE MARTYRS
==>    http://www.persecution.com/
  Dengan berkantor pusat di Bartlesville, Oklahoma, ditambah dengan
  tiga puluh kantor cabang internasional dan tim sukarelawan yang
  berhati melayani, The Voice of the Martyrs menjalankan pelayanannya.
  The Voice of Martyrs merupakan sebuah organisasi nonprofit
  interdenominasi yang memunyai visi membantu orang-orang Kristen di
  seluruh dunia yang dianiaya karena iman mereka kepada Yesus,
  memenuhi Amanat Agung, dan mendidik dunia akan adanya penganiayaan
  terhadap orang-orang Kristen melalui publikasi gratis yang mereka
  terbitkan. Organisasi yang didirikan oleh Pendeta Richard Wurmbrand
  lebih dari tiga puluh tahun yang lalu ini, kini melayani di lebih
  dari empat puluh negara. Tujuan VOM didasarkan pada Ibrani 13:3, di
  antaranya adalah (1) untuk mendorong dan menguatkan orang Kristen
  dalam memenuhi Amanat Agung di tempat mereka dianiaya karena iman
  mereka; (2) memberi penghiburan kepada keluarga martir; dan (3)
  memperlengkapi orang Kristen untuk memenangkan orang-orang yang
  memusuhi mereka bagi Kristus. Ingin mengenal lebih jauh tentang
  organisasi ini dan apa yang telah mereka lakukan untuk memenuhi
  Amanat Agung? Segeralah kunjungi situsnya lewat alamat di atas.

______________________________________________________________________
DOA BAGI MISI DUNIA

I N D I A
  Kekerasan nampaknya terus terjadi meskipun jam malam telah
  diberlakukan menyusul terjadinya penyerangan terhadap orang-orang
  Kristen di Orissa, India bagian timur, yang berlangsung selama dua
  hari. Setidaknya ada dua belas gereja telah dibakar atau dirusak
  saat kerusuhan terjadi saat perayaan Natal. Todd Nettleton dari
  Voice of the Martyrs bertanya-tanya, "Akankah polisi benar-benar
  menangkap dan menyapu bersih para penghasut? Orissa adalah negara
  yang memiliki sejarah melakukan kekerasan terhadap orang Kristen,
  jadi keadilan sepertinya akan sulit untuk diwujudkan. Yang jelas
  orang-orang Kristen di sana akan terus berusaha menjangkau orang-
  orang bagi Kristus." Pemimpin-pemimpin Kristen meminta pemerintah
  untuk melindungi orang-orang Kristen setelah penyerangan tersebut
  terjadi. Nettleton mengatakan bahwa ketika kita berdoa, kedamaian
  akan tercipta. "Voice of the Martyrs sangat aktif di India. Staf
  kami yang berada di sana akan segera berbicara kepada orang-orang
  percaya di sana untuk melihat bantuan terbaik apa yang bisa kami
  berikan pada mereka, dan untuk membesarkan hati mereka."
  Diterjemahkan dari: Mission News, Desember 2007
  Selengkapnya: http://www.MNNonline.org/article/10728
  Pokok doa
  ---------
  * Tekanan dan aniaya dari pihak-pihak tertentu yang tidak
    bertanggung jawab sedang dialami oleh orang-orang percaya di
    Orissa. Berdoalah agar Tuhan memberi kekuatan sehingga iman mereka
    tidak goyah di tengah kondisi yang tidak bersahabat ini.
  * Kiranya pemerintah setempat lebih memerhatikan dan melindungi
    keberadaan orang percaya di Orissa, agar setiap orang percaya yang
    berada di sana dapat menikmati kehidupan dengan lebih tenang.
  * Biarlah setiap jemaat yang gerejanya telah dirusak dan dibakar,
    tidak menaruh rasa dendam kepada mereka yang telah melakukan
    tindakan anarkis tersebut. Berdoalah agar mereka dapat tetap
    mengampuni dan mengasihi pihak-pihak yang tidak bersahabat
    tersebut dengan kasih Kristus.

______________________________________________________________________
DOA BAGI INDONESIA

           BANJIR YANG MELANDA BEBERAPA KOTA DI INDONESIA
           ==============================================

  Bencana banjir yang melanda beberapa kota di Indonesia belakangan
  ini cukup meresahkan. Bencana tersebut tidak hanya menyebabkan
  berbagai aktivitas lumpuh total, tetapi juga menyebabkan kerugian
  materi dan menelan korban jiwa. Adalah suatu tindakan yang tidak
  bijaksana jika kita hanya berdiam diri dan bertindak sebagai
  penonton saja melihat mereka yang sedang kesusahan. Mereka semua
  adalah saudara yang sangat membutuhkan bantuan dari kita. Namun,
  apakah yang dapat kita lakukan bagi mereka sementara kita berada di
  daerah yang cukup jauh dari mereka? Kita dapat membantu mereka
  dengan ikut mengirimkan bantuan material atau kita juga dapat
  mendukung mereka melalui doa-doa pribadi kita.

  Pokok Doa
  ---------

  1. Doakan untuk para korban banjir agar Tuhan memelihara dan memberi
     kekuatan kepada mereka sehingga mereka dapat terus bertahan
     menghadapi keadaan yang serba tidak menentu ini.

  2. Bencana banjir dan tanah longsor telah mengakibatkan banyak orang
     kehilangan anggota keluarga mereka. Kiranya Tuhan memberi
     kekuatan ekstra dan penghiburan agar mereka tidak putus
     pengharapan.

  3. Selain kehilangan sanak saudara, banyak pula yang kehilangan
     rumah dan sebagian besar harta benda mereka. Kini, mereka harus
     tinggal di pengungsian. Kiranya bantuan dari pemerintah maupun
     dari para donatur dapat mereka terima dan berguna untuk
     kelangsungan hidup mereka. Doakan juga agar kesehatan para
     pengungsi ini bisa terus terjaga dengan baik.

  4. Kiranya gereja tidak tinggal diam melihat para korban dan akibat
     yang disebabkan oleh banjir ini. Biarlah semakin banyak gereja
     yang tergerak menggalang dana untuk para korban banjir. Juga
     biarlah dana tersebut bisa tersalur dengan baik dan
     didistribusikan dengan efektif.

  5. Pemerintah, baik itu di tingkat daerah dan tingkat pusat, sangat
     membutuhkan dukungan doa dari seluruh bangsa ini agar mereka
     dapat mengambil keputusan dan tindakan yang bijaksana untuk
     membantu para korban banjir dengan sebaik-baiknya. Biarlah
     pemerintah juga berinisiatif untuk mengatur pemakaian dana dengan
     jujur.

  6. Mengucap syukur atas kelompok-kelompok masyarakat yang
     berinisiatif menghimpun dana untuk para korban banjir, baik
     melalui televisi, koran, maupun media-media lain. Kiranya apa
     yang mereka lakukan dapat menjadi berkat bagi para korban banjir.

______________________________________________________________________
STOP PRESS

                     PEMBUKAAN KURSUS BARU PESTA:
                KURSUS PERNIKAHAN KRISTEN SEJATI (PKS)
                ======================================
                   < http://www.pesta.org/pks_sil >

  Anda ingin memerkaya hidup pernikahan Anda? Kabar gembira! Sebuah
  kursus tentang pernikahan telah dibuka oleh Pendidikan Elektronik
  Studi Teologia Awam (PESTA). Kursus yang bernama Pernikahan Kristen
  Sejati (PKS) ini berisi pelajaran-pelajaran dasar tentang hidup
  pernikahan Kristen dan bagaimana membangun rumah tangga Kristen yang
  memuliakan Tuhan. Selain mempelajari bahan-bahan yang diberikan,
  Anda juga dapat mendiskusikan bahan-bahan tersebut dengan
  pasangan-pasangan lain dalam sebuah kelas diskusi. Kursus ini akan
  dibuka pada periode Maret/April 2008.

  Bagaimana cara mengikuti kursus yang diadakan secara GRATIS oleh
  PESTA < http://www.pesta.org > dan terbuka untuk umum ini? Beberapa
  ketentuan di bawah ini yang harus Anda perhatikan.

  1. Peserta adalah seorang Kristen yang sudah percaya pada Tuhan
     Yesus Kristus.
  2. Diutamakan untuk Anda yang sudah menikah, karena pasangan Anda
     juga diharapkan dapat ikut terlibat dalam kelas diskusi.
  3. Peserta harus mendaftarkan diri dengan mengisi Formulir
     Pendaftaran Kursus yang ada di bawah ini atau mengisinya lewat
     http://www.pesta.org/formulir_pendaftaran_pks.
  4. Setelah mendaftar, Anda akan mendapatkan modul PKS yang harus
     Anda pelajari dan tugas-tugas tertulis yang harus Anda kerjakan.
     Tugas tertulis tersebut harus sudah selesai dikerjakan sebelum
     kelas diskusi dimulai (tgl. 1 April 2008). Anda juga bisa
     mengunduh sendiri modul PKS ini di alamat:
     http://www.pesta.org/pks_sil dengan berbagai pilihan format
     unduh, yaitu TEXT, HTML, dan PDF.
  5. Peserta harus bersedia mematuhi semua peraturan yang berlaku
     dalam kelas PESTA. Dapat dilihat di http://pesta.org/petunjuk.
     Untuk kelas PKS ini, peserta tidak harus mengikuti kelas DIK
     terlebih dahulu.

  Tunggu apa lagi? Segeralah mendaftarkan diri karena kelas hanya
  akan menampung dua puluh pasangan saja. Isi dan kirimkan formulir di
  bawah ini ke: < kusuma(at)in-christ.net >.

======> Potong di sini <==============================================

        FORMULIR PENDAFTARAN KURSUS PERNIKAHAN KRISTEN SEJATI

  [Catatan: Diperbolehkan mengisi formulir oleh salah satu pasangan
            saja.]

  Nama Kelas: Pernikahan Kristen Sejati (PKS)

  Nama lengkap:
  Nama [istri/suami]:
  Alamat e-mail:
  Alamat pos:
  Kota tinggal:
  Provinsi:
  Negara:
  Kode pos:
  Telepon/HP:
  Tempat lahir:
  Tanggal lahir:
  Pendidikan terakhir:
  Pekerjaan:
  Talenta/keterampilan:
  Gereja:
  Jabatan pelayanan:
  Komputer yang dipakai: [rumah/kantor/warnet]*
  Pernah mengikuti kursus PESTA sebelumnya: [ya/tidak]*
  (* pilih salah satu)

  Jawablah pertanyaan berikut ini:
  --------------------------------
  1. Apakah Anda sudah menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat dan
     Tuhan secara pribadi?
     - Ya
     - Tidak

  2. Apakah Anda percaya bahwa Alkitab seluruhnya adalah firman Tuhan?
     - Ya
     - Tidak

  3. Apakah pasangan Anda juga seorang yang percaya Tuhan Yesus?
     - Ya
     - Tidak

  4. Berapa lama Anda sudah menikah? ............ tahun

  5. Berapa anak yang Anda miliki dari hasil perkawinan Anda?
     ........... anak.


  Sebagai persetujuan Anda untuk mengikuti Kursus PESTA, mohon
  memberikan pernyataan di bawah ini:

  "Dengan mengisi Formulir Pendaftaran PESTA ini berarti saya,
  _______________________________ (nama lengkap) dengan keinginan
  sendiri telah memutuskan akan mengikuti Kursus PESTA hingga
  selesai dan mau menaati peraturan yang ada dan bersedia untuk saling
  membangun iman sesama peserta dalam kasih."

======> Potong di sini <==============================================

     Isi dan kirimkan formulir ini ke: < kusuma(at)in-christ.net >

  Jika ada pertanyaan lain, silakan menghubungi Staf Admin PESTA di:
  < kusuma(at)in-christ.net >

______________________________________________________________________
Anda diizinkan mengcopy/memperbanyak semua/sebagian bahan dari e-JEMMi
   (untuk warta gereja/bahan pelayanan lain) dengan syarat: tidak
   untuk tujuan komersil dan harus mencantumkan SUMBER ASLI bahan
    yang diambil dan nama e-JEMMi sebagai penerbit elektroniknya.
______________________________________________________________________
   Staf Redaksi: Novita Yuniarti, Yulia Oeniyati, dan Dian Pradana
  Bahan-bahan dalam e-JEMMi disadur dengan izin dari berbagai pihak.
Copyright(c) 2008 oleh e-JEMMi/e-MISI --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN
  Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati
______________________________________________________________________
Kontak Redaksi              :                   < jemmi(at)sabda.org >
Untuk berlangganan          :   < subscribe-i-kan-misi(at)hub.xc.org >
Untuk berhenti              : < unsubscribe-i-kan-misi(at)hub.xc.org >
Untuk pertanyaan/saran/bahan:       < owner-i-kan-misi(at)hub.xc.org >
______________________________________________________________________
Situs e-MISI dan e-JEMMi        :               http://misi.sabda.org/
Arsip e-JEMMi                   : http://www.sabda.org/publikasi/misi/
Situs YLSA                      :                 http://www.ylsa.org/
Situs SABDA Katalog             :            http://katalog.sabda.org/
______________________________________________________________________

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org