Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/misi/2001/46

e-JEMMi edisi No. 46 Vol. 4/2001 (21-11-2001)

---------------------------------------------------------------------
Jurnal Elektronik Mingguan Misi (JEMMi)    November 2001, Vol.4 No.46
---------------------------------------------------------------------

SEKILAS ISI:

 o [Editorial]
 o [Kesaksian Misi]         : Pertobatan Isaac
 o [Profil/Sumber Misi]     : Keston Report On Central Asia,
                              Arab World Ministries:
                                Free Prayer Screensaver,
                                Ramadan Prayer Guide,
                                Artikel-artikel
 o [Doa Bagi Misi Dunia]    : Tajikistan, Kairo, Kosovo
 o [Doa Bagi Indonesia]     : Ambon Berdoa - "Hari Perkabungan",
                              Para Mahasiswa di Indonesia
 o [Doa Bagi Suku]          : Suku Sambas (Kalimantan)
 o [Dari Meja Redaksi]      : Jawaban Doa !!
 o [Surat Anda]             : Milis "Jakarta Berdoa"
 o [URLs Edisi Ini]

***********************************************************************
Anda diijinkan mengutip/mengcopy/memperbanyak semua/sebagian bahan dari
 e-JEMMi (untuk warta gereja/bahan pelayanan lain) dengan syarat: harus
 mencantumkan SUMBER ASLI dari masing-masing bahan dan e-JEMMi (sebagai
penerjemah/penerbit bahan-bahan tersebut dlm bahasa Indonesia). Thanks.
***********************************************************************


** EDITORIAL **

  Salam Sejahtera.

  Memasuki minggu ketiga di bulan November ini, kami masih akan
  menampilkan kesaksian-kesaksian dan sumber informasi seputar
  Ramadhan. Harapan kami, anda semakin termotivasi untuk berdoa bagi
  mereka yang sedang melaksanakan ibadah puasa agar mereka memperoleh
  kesempatan untuk mengenal Kasih Allah yang sejati dalam hidup
  mereka.

  Selain itu, kami juga ingin membagikan berita gembira, karena
  salah satu pokok doa yang kita naikkan bersama-sama beberapa waktu
  y.l. telah dijawab Tuhan. Berikut ini adalah surat dari "Jane
  Phang" yang memberitakan kabar gembira ini:
  >Dear All Staff
  >Beberapa bulan yang lalu, saya pernah memberitahukan bahwa 8 Aid
  >Workers dari USA, German and Australia sedang diadili oleh pihak
  >Taliban, mereka dituduh mengabarkan injil kepada penduduk
  >Afganistan. Menurut berita mass media kemarin mereka sudah
  >dibebaskan, sekarang mereka berada di salah satu negara Eropa utk
  >menerima counselling selama 2 minggu, sebelum mereka kembali ke
  >negara masing-masing.
  >
  >Terima kasih dan Puji TUHAN! Kini mereka sudah dibebaskan.
  >Terima kasih atas dukungan doa umat Kristen yang berada di tanah
  >air. Saya percaya bahwa jika kehendak TUHAN mereka pasti
  >dibebaskan, karena IN THE LORD NOTHING IS IMPOSSIBLE.
  >Regards in Christ, Jane Phang (Sydney - Australia)

  Karena itu, mari kita bertekun berdoa bagi pekerjaan Tuhan.

  Staf Redaksi

  N.B.:
  Wow ... semangat doa anda yang tiada henti telah menampakkan
  buahnya. Selain jawaban doa di atas, ada satu lagi jawaban doa yang
  dapat anda simak dalam kolom DARI MEJA REDAKSI. Semuanya itu
  menyatakan betapa mulianya Allah yang kita sembah .. yang bersedia
  mendengar doa setiap umatnya.

----------------------------------------------------------------------
** KESAKSIAN MISI **

                           PERTOBATAN ISAAC
                           ================

  Menjadi anak-anak bisa sangat menakutkan! Isaac mempunyai banyak
  kisah yang tidak menyenangkan di masa mudanya.

  "Ketika aku berumur tujuh tahun, aku ikut berburu bersama kakakku
  di gerumbulan semak-semak. Karena gerakan-gerakan yang aku buat
  saat asyik berburu membuat ayahku mengira aku sebagai binatang
  sehingga ia menembak beberapa kali ke arahku. Aku tak sadarkan diri
  ketika ayah menghampiriku dan karena luka yang cukup serius, aku
  harus menjalani operasi punggung dan dada di Cape Hospital."

  "Waktu aku berumur delapan tahun, aku mendengar suara di dalam
  diriku yang terus berkata bahwa jika aku dapat melompati api, aku
  pasti akan menjadi seorang yang super suatu hari nanti. Suara itu
  mendorongku untuk melompati kobaran api tetapi aku justru terjatuh
  di tengah-tengah api yang menyala-nyala."

  "Suatu hari sepulangku dari sekolah, aku tidak dapat menahan diri
  untuk langsung menuju kamar kecil. Karena tergesa-gesa, aku
  terjatuh kedalam lubang kakus. Untunglah ada orang-orang yang
  mendengar teriakanku dan menarikku keluar dari lubang kakus. Namun
  demikian pengalaman itu sangat mengerikan bagiku!"

  Karena cemas dengan keadaan anaknya, ayah Isaac memanggil seorang
  Imam kepala untuk mendoakan anaknya. Setelah berdoa, Imam tersebut
  memberi secangkir air minum khusus yang harus diminum oleh Isaac.
  Tetapi segala usaha yang ditempuh ayahnya tersebut sia-sia saja.
  "Tiba-tiba terpikir olehku bahwa setan sebenarnya sedang mencoba
  menggangguku. Tetapi jika aku menengok ke belakang di sepanjang
  sejarah hidupku, aku tahu bahwa Tuhan sebenarnya telah menjaga aku
  dengan baik."

  Setelah menyelesaikan sekolah menengahnya, Isaac meneruskan
  studinya di Universitas Legon. Sukses yang diperolehnya semasa
  kuliah membuat Isaac mendapat pekerjaan di sekolahnya. Sayangnya,
  hal ini tetap tidak membuat Isaac tenang dan bahagia.

  "Beberapa orang mencoba memberitahuku tentang kekristenan, tetapi
  aku tetap teguh dengan kepercayaanku. Saat itu aku suka menggunakan
  "rajah" untuk melindungiku dari gangguan setan. Tetapi, itu juga
  tidak membuatku bahagia. Seorang wanita Kristen di kantorku pernah
  menasehatiku untuk menerima Kristus dalam hidupku. Namun aku
  justru mengatakan hal-hal yang buruk tentang Kristus dan
  menyuruhnya untuk berhenti berkhotbah di depanku."

  Suatu hari, Isaac kembali ke kampung halamannya dan sewaktu ia
  pulang dari tempatnya beribadah, Tiba-tiba sebuah suara melintas di
  kepalaku. Suara tersebut mengatakan padaku "Kau akan mati." Hal
  ini membuatku ketakutan setengah mati sehingga jantungku berdetak
  keras. Suara yang sama datang lagi tiga kali berturut-turut pada
  suatu malam waktu aku hendak tidur. Saat itu juga aku memutuskan
  bahwa aku harus membeli sebuah Alkitab keesokan paginya."

  Waktu pertama kali memiliki Aklitab, Isaac sangat takut untuk
  membukanya. Namun, begitu ia membuka Alkitab tersebut, apa yang ia
  baca membuatnya merasa tenang. Saat itu ia mulai sadar bahwa rekan
  kerjanya yang beragama Kristen itu memberinya nasehat karena ia
  benar-benar menginginkan yang terbaik baginya. Ia lalu pergi
  menemui temannya tersebut dan meminta maaf atas kekasaran yang
  telah ia perbuat waktu itu. Temannya kemudian mengajak Isaac untuk
  ikut beribadah bersamanya di gereja.

  Bagi Isaac, semua yang ia lihat dan ia dengar dalam ibadah saat itu
  tampaknya ditujukan hanya untuknya saja. "Aku yakin sekali bahwa
  semua yang telah terjadi dalam hidupku telah direncanakan oleh
  Tuhan." Dalam perjalanan pulang, Isaac mulai merenung dan menyadari
  bahwa ia sebenarnya adalah pribadi yang tidak menyenangkan dan
  penuh dosa. "Aku berdoa memohon ampun pada Tuhan. Aku menangis
  penuh penyesalan. Setelah tiga hari berlalu, aku baru menyadari,
  banyak hal telah merubah hidupku." Isaac akhirnya menemukan
  kebenaran yang menakjubkan, yaitu bahwa Tuhan sebenarnya
  mengasihinya sehingga Ia mau mengampuninya dan mengubahkan
  hidupnya.

  Mengetahui anaknya telah menjadi pengikut Kristus, ayah Isaac yang
  memintanya agar tidak meninggalkan agama yang dianutnya. Isaac
  menjawab permintaan ayahnya dengan berkata bahwa ia akan kembali
  menganut agamanya yang lama tapi dengan syarat ayahnya harus mampu
  mengambil kembali apa yang telah diberikan Kristus kepadanya.
  "Tentu saja hal ini tak mungkin karena tak akan ada seorangpun yang
  akan mampu mengambil kedamaian dan kebahagiaan yang telah kutemukan
  dalam Kristus."

  Pada suatu hari ayah Isaac sakit keras, dan dia minta didoakan oleh
  seorang pemimpin agama Kristen. Doakan agar kesempatan ini membuat
  dia (ayah Isaac) dapat membuka hatinya untuk Yesus. Sementara itu,
  saat ini, 20 dari 30 cucu ayah Isaac telah menjadikan Yesus
  sebagai Sahabat dan Penolong dalam kehidupan mereka.

  Sumber: S O O N, Issue no. 160

----------------------------------------------------------------------
** PROFIL/SUMBER MISI **

 KESTON REPORT ON CENTRAL ASIA
==>     http://www.keston.org
  Betapa besar pengaruh yang ditimbulkan akibat serangan balasan
  Washington kepada Afganistan di Asia Tengah (termasuk destabilisasi
  daerah tersebut). Untuk dapat memahami lebih lanjut masalah ini,
  seorang koresponden Keston baru-baru ini telah mengadakan
  perjalanan ke wilayah yang paling mudah terganggu kestabilannya di
  Asia Tengah ini, tepatnya di Lembah Fergana pada tanggal 18 dan 14
  Oktober yang lalu. Lembah Fergana merupakan suatu lembah yang subur
  yang terbentang antara bagian utara Tajikistan, bagian barat daya
  Kyrgiztan, dan sebelah timur Uzbekistan. Dari seluruh wilayah Asia
  Tengah, Fergana merupakan wilayah yang paling sering terjadi
  konflik pada tahun-tahun terakhir ini. Fergana juga merupakan
  wilayah terpadat penduduknya di seluruh dunia dan paling religius
  bila dibandingkan dengan wilayah-wilayah lainnya di Asia Tengah.
  Dengan kondisi seperti ini, Fergana memungkinkan untuk menjadi
  indikator masa depan di wilayah Asia Tengah. Silakan kunjungi situs
  ini untuk mendapat gambaran yang lebih jelas dan berdoa lebih
  sungguh-sungguh.

 ARAB WORLD MINISTRIES (AWM) -- FREE PRAYER SCREENSAVER
==>     http://www.gospelcom.net/awm/new/screensaver/screensaver.htm
  Kali ini Arab World Ministries menawarkan screen saver doa yang
  dapat didownload secara gratis dari Situs Webnya. Screen saver,
  yang menampilkan negara-negara di seputar Arab dan pokok doa sehari-
  hari untuk masing-masing negara tersebut, dibuat dengan kualitas
  fotografi yang cantik dan profesional. Kunjungi Situs AWM sekarang
  juga dan download screen saver gratis ini untuk Win9x/ME [2.3MB].

  Selain itu, AWM juga menerbitkan Ramadan Prayer Guide yang mengajak
  kita untuk mendoakan negara-negara di Arab selama bulan Ramadhan
  ini. Setiap hari anda akan menerima satu pokok permohonan doa yang
  difokuskan pada 1 aspek khusus seputar pelayanan bagi para Muslim
  di negara-negara Arab. Bersama dengan pokok doa tersebut, anda juga
  akan mendapatkan "Note about Islam" dan "Ramadan fact" yang akan
  menolong anda dalam mempelajari tentang agama dan budaya di tempat
  AWM melayani. Bila berminat, silakan subscribe di alamat:
==>     <awm-ramadan-unsubscribe@lists.gospelcom.net>
==>     <awm-ramadan-owner@lists.gospelcom>

  Juga, dalam Situs AWM, tersedia artikel-artikel karya AWM's
  missiologist (ahli misiologi), Dr. Samuel Schlorff yang diharapkan
  dapat menambah wawasan dan bahan bacaan bagi anda, yaitu:

  "What should our attitude be as Christians toward the Muslim Fast?"
==>     http://www.awm.org/ramad.htm

  "What Struggles do Christians of Muslim Background Face During
  Ramadan?"
==>     http://www.awm.org/ramad2.htm

----------------------------------------------------------------------
** DOA BAGI MISI DUNIA **

 T A J I K I S T A N
  Kesaksian berikut ini terjadi di Tajikistan dimana pelayanan yang
  dilakukan Medical Ambassadors International mengalami gangguan
  akibat peperangan yang terjadi dengan Afghanistan. Namun, menurut
  Dr. PC. tragedi tersebut membuka kesempatan bagi penginjilan
  melalui pelayanan kesehatan. Sekarang, para pekerja Medical
  Ambassadors International dapat menjangkau para pengungsi
  Afghanistan. Para pengungsi tersebut adalah sekelompok orang yang
  kebingungan dan sedang melakukan perjalanan ke Utara dengan kondisi
  yang menyedihkan. Banyak anak dari para pengungsi yang menjadi
  korban dan diperkirakan bahwa nantinya anak-anak tersebut hanya
  dapat bertahan hidup sampai umur 46 tahun. Hal-hal tersebut semakin
  menambah penting pelayanan yang mereka lakukan. "Bersama dengan
  pendidikan kesehatan yang dilakukan para pekerja Medical
  Ambassadors International, mereka juga melatih para penduduk
  Tajikistan agar dapat mengabarkan Injil dan memberitakan harapan
  dari Allah, sang Pencipta, yang ingin mengundang semua ciptaan-Nya
  untuk menjadi bagian dari kerajaan Allah yang kekal.
  Sumber: Mission Network News, November 6, 2001
  * Doakan agar Injil dapat disebarkan melalui pelayanan kesehatan
    yang dilakukan oleh tim pekerja Medical Ambassadors International
    di Tajikistan.
  * Berdoa untuk para pengungsi supaya mereka dapat melihat kasih dan
    kebaikan Allah melalui pelayanan kesehatan yang mereka terima.

 K A I R O
  Pemutaran Film YESUS di Kairo telah menjangkau lebih dari 4 juta
  orang. Menurut laporan statistik terbaru dari pelayanan Jesus Film
  Project, lebih dari 4 milyar orang telah melihat film YESUS
  semenjak film tersebut dibuat tahun 1979. Film YESUS telah
  diterjemahkan ke dalam 675 bahasa dan sedang diterjemahkan lagi ke
  dalam 268 bahasa lainnya. Sebanyak 27 juta kaset video film YESUS
  telah diproduksi dan diedarkan ke seluruh dunia. Dikabarkan para
  Muslim di Kairo juga diijinkan untuk melihat film YESUS ini. Bahkan
  pemimpin muslim di universitas Al Azhar telah membuktikan sendiri
  bahwa film tersebut tidak mendiskreditkan agama Islam. Sebagai
  hasilnya, banyak umat Islam di Kairo yang akhirnya memutuskan untuk
  menjadi pengikut Kristus setelah melihat film YESUS.
  Sumber: NEWSBRIEF -- 2001-09-20
  * Bersyukur untuk setiap orang di Kairo yang boleh dimenangkan bagi
    Kristus.
  * Berdoa agar Allah senantiasa menjaga dan terus mencurahkan hikmat
    bagi mereka yang terlibat dalam penerjemahan film YESUS ke dalam
    berbagai bahasa di dunia.

 K O S O V O
  "Orang percaya baru telah membawa seorang Mullah kepada Kristus",
  demikian sebuah buletin lembaga misi Jerman "Globe Europe"
  memberitakan. Berikut ini kisahnya: Sebelum perang, Rahman dan
  keluarganya adalah penganut agama Islam. Sedangkan Rahman sendiri
  adalah seorang penjahat yang berkelakuan sangat buruk. Namun ketika
  Rahman lari ke Albania, ia mendengar kabar tentang Kristus. Saat
  itu juga ia memutuskan untuk menjadi pengikut Yesus dan meminta
  agar dirinya dapat dibaptis. Keluarga Rahman sangat terkejut atas
  perubahan yang terjadi pada Rahman ketika ia kembali dari Albania,
  dan oleh sebab itulah Rahman kemudian dikirim keluarganya ke
  seorang psikiater untuk diperiksa. Menurut psikiater tersebut,
  Rahman dianggap gila dan ia dianjurkan untuk menemui seorang Mullah
  agar ia dapat benar-benar memperoleh kesehatan jiwanya kembali. Di
  tempat sang Mullah yang berusia 82 tahun inilah Rahman mulai
  menceritakan kesaksiannya tentang Yesus kepadanya. Yang terjadi
  sungguh diluar dugaan karena bukan Rahman yang berubah, tetapi
  justru Mullah itu yang berubah. Mullah itu justru memutuskan untuk
  memberikan hidupnya kepada Yesus dan menjadi muridNya setelah
  mendengar kesaksian Rahman. "Sekarang Rahman menjadi seorang
  penginjil yang berkeliling di Kosovo untuk mewartakan kasih Allah
  melalui Yesus Kristus kepada semua orang," demikian kesimpulan
  laporan tsb.
  Sumber: Friday Fax: October 12, 2001.
  * Berdoa untuk Rahman yang telah menjadi duta Injil bagi orang-
    orang di Kosovo.
  * Doakan agar setiap benih Injil yang ditaburkan Rahman di Kosovo
    dapat jatuh di tanah yang subur sehingga para penduduk Kosovo
    mempunyai kesempatan untuk mengenal Kasih Allah.

----------------------------------------------------------------------
 ** DOA BAGI INDONESIA **

  AMBON BERDOA -- "Hari Perkabungan"
  ------------
  Di tengah-tengah kekerasan yang dihadapi para penduduk Ambon dalam
  bulan ini, ternyata ada satu solusi menarik yang mereka lakukan ...
  dan benar-benar dapat kita jadikan teladan. Apakah solusinya ...
  silakan simak kutipan berita yang diterjemahkan dari The Jakarta
  Post, Wednesday, Nov. 21, 2001 berikut ini:

   Orang-orang Kristen di Ambon, Ibukota Propinsi Maluku, mengadakan
   tiga hari doa massal, yang dimulai pada hari Selasa, 20 November
   2001. Doa massal tersebut telah "melumpuhkan" hampir semua
   kegiatan di Ambon, baik kegiatan di bidang administrasi, sekolah,
   maupun tranportasi di darat dan di laut.

   Doa massal ini disebut dengan "Hari Perkabungan", merupakan
   ungkapan yang muncul sebagai respon dari serangkaian kekerasan
   yang telah terjadi di bulan ini, yang mengakibatkan 10 orang
   meninggal dan lusinan orang mengalami luka-luka.

   Doa massal diadakan di semua gereja, rumah-rumah dan gedung umum.
   Ribuan orang mengambil bagian, termasuk pejabat pemerintahan,
   murid- murid sekolah, dan para penduduk dari berbagai latar
   belakang. Mereka sepakat menghentikan hampir semua aktivitas yang
   mereka lakukan selama tiga hari tersebut.

   "Doa-doa yang kita naikkan merupakan bentuk pernyataan perhatian
   bagi semua kekerasan yang terjadi selama periode yang tenang di
   Maluku. Dengan cara ini kami mengajak semua orang untuk mengoreksi
   dirinya dan menaruh harapan sepenuhnya dalam tangan Tuhan. Masa
   perkabungan ini juga merupakan suatu gerakan moral untuk
   menggalang perdamaian dan persatuan." kata Leo Lohy, ketua sinode
   gereja Kristen Protestan Maluku.

  * Berdoa agar gerakan doa ini dapat memacu semangat kita dan juga
    setiap orang saat mereka sedang mengalami masalah.


  PARA MAHASISWA DI INDONESIA
  ---------------------------
  Generasi muda, termasuk mahasiswa adalah generasi yang paling rawan
  terkena godaan pornografi dan penyelewengan seks. Kasus pembuatan
  dan penyebaran video compact disk (VCD) porno "BLA" yang terbongkar
  adalah salah satu buktinya. Hal ini sangat memprihatinkan kita
  karena penyebaran VCD tsb. tidak hanya menggoncangkan kota Bandung
  tetapi juga kota-kota lain. Bahaya free sex sama bahayanya dengan
  bahaya kecanduan narkotik dan obat-obat terlarang lainnya, karena
  akan berakibat kerusakan moral bangsa. Bagaimana kita sebagai orang
  Kristen ikut ambil bagian memerangi hal ini? Mari kita bersatu-
  padu menolong generasi muda kita. Doakan mereka agar ada semakin
  banyak orang terbeban untuk memberikan perhatian dan pelayanan pada
  generasi muda kita, karena merekalah penerus bangsa dan pemimpin
  masa depan bangsa Indonesia.

  * Mari kita berdoa dengan segenap hati menyerahkan para mahasiswa
    Indonesia dalam masa pembentukan kepribadian, karakter dan arah
    hidupnya, agar dapat terus menjaga kekudusan hidupnya dengan
    melihat kehendak Allah dalam menggenapkan rencana-Nya bagi
    Indonesia.

  * Doakan agar Roh-Nya yang kudus dan kuasa Kasih-Nya menolong para
    mahasiswa untuk tidak terpengaruh oleh hal-hal yang akan merusak
    masa depan mereka.

  * Berdoa untuk pelayanan mahasiswa di kampus-kampus agar dapat
    memberikan pelayanan rohani yang dapat membawa mahasiswa mengenal
    Allah dan kasih-Nya.

  * Berdoa bagi pemerintah Indonesia agar dapat dengan tegas menindak
    para pelaku kejahatan moralitas yang sedang menggerogoti generasi
    muda Indonesia.

  Sumber: "Jaringan Doa Mahasiswa" yang dimuat dalam jurnal VISI &
  PRAKARSA (VIP), Tahun III/Edisi November 2001 dan sumber lain.

----------------------------------------------------------------------
** DOA BAGI SUKU **

 SUKU SAMBAS (Kalimantan)

  Rumpun                       : Dayak
  Wilayah                      : Kalimantan
  Jumlah Penduduk              : 200.000
  Kristen yang diketahui       : 0
  Persentase Kristen           : 0
  Alkitab                      : Belum
  Film Yesus                   : Belum
  Radio                        : Belum

  Suku ini berdiam di Kab. Sambas, propinsi Kalimantan Barat dan
  terbagi atas 17 buah kecamatan. 9 Kecamatan terletak di daerah
  pantai seperti: Sungai Raya, Singkawang, Selakau, Pemangkat, Jawai,
  Tebas, Telok Keramat dan Paloh. 6 kecamatan lainnya berada di
  pedalaman seperti: Semalantan, Bengkawang, Ledo, Seluas, sejangkung
  dan Sanggau Ledo. Mata pencahariannya adalah: bertani dan berkebun.
  Jeruk Sambas sangat terkenal dan sering disebut sebagai jeruk
  Pontianak. Mayoritas suku Melayu Sambas beragama lain dan bercampur
  dengan animisme. Mereka hidup berbaur dengan suku-suku lain seperti
  Dayak, Cina, Bugis, dll. Ada kesempatan yang besar bagi mereka
  untuk dapat mendengar Injil. Mari kita mendoakan suku ini.

  POKOK DOA
  ---------
  1. Berdoa agar Tuhan melembutkan hati orang Melayu Sambas sehingga
     mereka menjadi terbuka dan mau menerima Injil.

  2. Berdoa agar gereja-gereja di Kalimantan Barat, khususnya di Kab.
     Sambas dipenuhi rasa belas kasihan dan kasih Allah, menjawab
     panggilan Amanat Agung Yesus Kristus untuk melayani dan
     memberitakan Kabar Baik sehingga suku Melayu Sambas mengalami
     kebangunan rohani.

  3. Berdoa untuk sejumlah murid Kristus (penduduk setempat atau
     pendatang) yang tinggal di daerah Kab. Sambas dan sekitarnya
     supaya mereka di penuhi kuasa Roh Kudus sehingga dengan berani
     dan bijaksana menceritakan Injil kabar keselamatan kepada orang
     Melayu Sambas.

  4. Berdoa bagi Pemerintah daerah dan tokoh-tokoh masyarakat
     setempat agar dapat menerapkan program-program pembangunan yang
     menyentuh kebutuhan masyarakat secara langsung dan dapat
     memajukan masyarakat ini.

  5. Berdoa agar Alkitab, literatur, pelayanan radio dan Film Yesus
     yang dapat diterjemahkan dan disebarkan kepada suku Melayu
     Sambas agar mereka semakin mudah mengenal berita Injil.

                                                 Sumber: CD-ROM SABDA

----------------------------------------------------------------------
** DARI MEJA REDAKSI **

  JAWABAN DOA
  -----------
  Pada hari Senin (19 November 2001), yang menjadi pokok doa dari "40
  Hari Doa Bangsa-bangsa" adalah negara Brunai Darussalam. Salah satu
  salah satu pokok doanya agar Tuhan menyelamatkan seorang bapak
  berinisial X dari negeri ini. Karena pertobatannya, beliau
  ditangkap dan di penjara sejak bulan Desember 2000 dan terpisah
  dari anak istrinya. Sehari sesudah pokok doa tersebut dikirimkan,
  Redaksi e-DOA mendapat kiriman email yang isinya merupakan jawaban
  dari permohonan doa tersebut. Bersyukur pada Tuhan yang bersedia
  mendengar dan telah menjawab permohonan doa kita.

  Berikut ini adalah kutipan dari email tersebut:

  Dari: "opendoor" <opendoor@>
   >Informasi Penting:
   >Kami telah menerima informasi langsung dari istri X via email
   >(ttgl. 20/10/01)  bahwa X yang dipenjarakan di Brunei sejak Des.
   >,2000 telah dibebaskan pada hari Kamis, tgl. 18 Oktober 2001 oleh
   >pemerintah Brunei. Terima kasih untuk doa-doa yang telah
   >dinaikkan untuk kebebasannya. Mari kita tetap berdoa agar X
   >dipakai Tuhan untuk menjadi saksi Kristus di tengah-tengah
   >saudaranya yang belum kenal Tuhan dan juga berdoa agar Y bisa
   >berkumpul kembali dengan istri dan anak2nya.
   >Shalom, ODINDO

----------------------------------------------------------------------
** SURAT ANDA **

  Dari: "Jakarta Berdoa" <jakdoa@>
  Subject: 40 Hari Doa Untuk Bangsa2
  >Shalom Sdr Endah,
  >Saya siap meneruskan 40 Hari Doa untuk Bangsa2 pada mailing list
  >Jakarta Berdoa. Silakan daftarkan saya dalam program itu.
  >Salam kasih, Deny S Pamudji

  Redaksi:
  Puji Tuhan atas keinginan anda dan rekan-rekan di milis "Jakarta
  Berdoa" untuk bersatu hati dalam doa selama bulan Ramadhan ini.

  Jika anda ingin mendaftarkan milis/anggota anda untuk menerima
  pokok doa "40 Hari Doa Bangsa-bangsa", ada 2 pilihan:
  1) silakan daftarkan langsung alamat posting milis Jakarta Berdoa
     ke <subscribe-i-kan-buah-doa@xc.org> atau minta kepada staf
     e-DOA untuk mendaftarkannya.
  2) kirim daftar anggota (alamat e-mail) milis anda ke staf e-DOA
     < staf-misi@sabda.org > dan kami akan mendaftarkan mereka
     langsung menjadi pelanggan "40 Hari bagi Berdoa Bangsa-bangsa".

  Kabar baiknya ... bila anda atau rekan-rekan ingin membaca arsip
  pokok-pokok doa dari "40 Hari Doa Bangsa-bangsa" yang telah
  terkirim sebelum anda bergabung, silakan berkunjung =langsung= ke
  bagian 40 Hari dalam "SISTEM PUBLIKASI DAN ARSIP" di SABDA.org !!
==>     http://www.sabda.org/publikasi/40hari/

----------------------------------------------------------------------
** URLS Edisi Ini **

* FridayFax                  http://www.egroups.com/groups/FridayFax/
* Mission Network News             http://www.missionnetworknews.org/
* S O O N                                     http://www.soon.org.uk/

_____________________________ DISCLAIMER _____________________________
Bahan-bahan dalam e-JEMMi disadur dengan izin dari macam-macam pihak.
Copyright(c) 2001 oleh e-JEMMi/e-MISI --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN
______________________________________________________________________
Pertanyaan, tanggapan, saran dan kontribusi bahan dapat anda kirimkan:
Kepala Redaksi --- Natalia Endah S. <owner-i-kan-misi-JEMMi@xc.org>,
atau Staf e-MISI dan Staf Redaksi <owner-i-kan-misi@xc.org>
Staf Redaksi: Rudy Kurniadi, Natalia Endah S., Tabita Rini Utami, dkk.
______________________________________________________________________
Situs Web e-MISI/e-JEMMi (Arsip/Link/dll):  http://www.sabda.org/misi/
Untuk berlangganan, kirim email kosong ke: subscribe-i-kan-misi@xc.org
Untuk berhenti,   kirim email kosong ke: unsubscribe-i-kan-misi@xc.org
Untuk Situs e-MISI dan e-JEMMi              http://www.sabda.org/misi/
Untuk Arsip e-JEMMi               http://www.sabda.org/publikasi/misi/
______________________________________________________________________

"Pemenang bukanlah mereka yang tidak pernah gagal,
                 melainkan mereka yang tiada pernah berhenti berdoa."


_I-KAN_________________________________________________________e-MISI_
'Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata:
"Siapakah yang akan Kuutus,  dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?"  
Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"'                 (Yesaya 6:8)

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org