Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/kados/212

KADOS edisi 212 (25-7-2014)

KADOS Juli 4/2014

________________________________KADOS_________________________________
            KADOS -- Edisi 212 (28 Juli -- 3 Agustus 2014)

KADOS -- Edisi 212 (28 Juli -- 3 Agustus 2014)

Salam damai Yesus Kristus,

Berdoa harus menjadi kebiasaan setiap orang percaya. Sebab, berdoa 
akan membawa hati dan pikiran kita terarah pada Tuhan, dan lebih 
mementingkan perkara yang di atas dibanding perkara-perkara pribadi 
kita. Sudahkah Anda memiliki waktu untuk disiplin berdoa? Marilah kita 
bersama-sama melakukannya, dan KADOS akan menolong Anda untuk melihat 
banyak hal yang membutuhkan dukungan doa kita. Mari berdoa. Tuhan 
Yesus memberkati.

Pemimpin Redaksi KADOS,
Santi T.
> santi(at)in-christ.net >
> http://doa.sabda.org >,
28 Juli 2014 -- Orang Percaya yang Berada di Perantauan

Menjalani kehidupan sebagai seorang perantau bukanlah hal yang mudah. 
Para perantau harus beradaptasi dengan lingkungan yang baru, termasuk 
segala bentuk adat istiadat yang ada di sana. Memang, para perantau 
akan mengalami banyak tantangan untuk bisa hidup bertahan 
diperantauan, salah satunya adalah tantangan untuk bisa mempertahankan 
iman. Tak dimungkiri bahwa ada orang percaya yang saat ini juga berada 
di perantauan dan ikut berjuang dalam hal ini. Untuk itu, marilah kita 
berdoa agar orang-orang percaya yang berada di perantauan bisa terus 
setia kepada Kristus dan tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal yang 
dapat membuat mereka jauh dari Tuhan.

29 Juli 2014 -- Keluarga Para Pahlawan Indonesia

Kemerdekaan Indonesia tidak terlepas dari perjuangan para pahlawan, 
yang dengan sekuat tenaga berjuang melawan penjajah Indonesia. Tak 
sedikit pahlawan yang akhirnya gugur dalam medan perang. Kehilangan 
anggota keluarga dalam medan perang, apalagi jika anggota tersebut 
adalah kepala keluarga, tentu akan menjadi pukulan berat bagi keluarga 
yang ditinggalkan. Untuk itu, sudah seharusnya pemerintah Indonesia 
memberikan penghargaan kepada para pahlawan Indonesia dan 
memperhatikan keluarga yang telah mereka tinggalkan. Marilah kita 
berdoa untuk keluarga para pahlawan Indonesia, kiranya mereka 
diperhatikan oleh pemerintah, setidaknya sebagai rasa ucapan syukur 
bahwa pengabdian dan perjuangan para pahlawan tidaklah sia-sia. 
Berdoalah pula agar keluarga para pahlawan dapat meneruskan semangat 
perjuangan dengan melakukan hal-hal yang berguna bagi bangsa dan 
negara Indonesia.

30 Juli 2014 -- Orang Percaya yang Akan Menjalani Operasi

Tidak semua penyakit dapat disembuhkan dengan meminum obat atau 
menjalani terapi tertentu secara rutin. Ada beberapa penyakit yang 
hanya dapat disembuhkan melalui operasi. Seseorang yang akan menjalani 
operasi, terutama orang percaya, harus benar-benar mempersiapkan diri 
dengan baik supaya dapat mendukung proses operasi yang akan dijalani. 
Orang percaya yang akan menjalani operasi harus mempersiapkan hati 
dengan berdoa kepada Tuhan, meminta kekuatan dan kelancaran supaya 
proses operasi dapat berjalan dengan baik. Marilah kita berdoa untuk 
orang percaya yang akan menjalani operasi, kiranya mereka terus 
mendekatkan diri kepada Tuhan, senantiasa memuliakan nama-Nya, dan 
rela melakukan kehendak-Nya. Berdoalah pula agar operasi yang akan 
dijalani dapat berjalan dengan lancar sehingga setiap orang percaya 
dapat memuliakan nama-Nya melalui peristiwa ini.

31 Juli 2014 -- Para Penderita Stroke

Para penderita stroke perlu mendapat perawatan khusus. Mereka tidak 
boleh terlalu banyak pikiran dan kecapekan. Para penderita stroke 
ringan biasanya akan lebih berhati-hati agar penyakit yang dideritanya 
tidak semakin parah. Namun, para penderita stroke yang sudah parah, 
mereka akan sangat minim dalam bergerak karena banyak anggota tubuhnya 
yang sudah tidak bisa digerakkan secara aktif. Mereka sangat 
memerlukan bantuan orang-orang di sekitarnya untuk melakukan beberapa 
aktivitas. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar para penderita 
stroke tetap menaruh pengharapan di dalam Tuhan, dan biarlah segala 
beban yang ditanggungnya boleh ditaruh di bawah kaki Yesus sehingga 
mereka beroleh kelegaan dan kesembuhan.

1 Agustus 2014 -- Universitas Kristen di Indonesia

Universitas Kristen di Indonesia seharusnya menjadi tempat yang 
efektif untuk memberitakan firman Tuhan, baik melalui bidang studi 
maupun kegiatan-kegiatan akademis lainnya. Melalui kegiatan-kegiatan 
akademis, mahasiswa dan dosen bisa saling menolong dan menguatkan 
sebagai saudara seiman, selain melakukan kewajiban dalam hal belajar 
mengajar. Untuk itu, marilah kita berdoa agar Tuhan mencurahkan hikmat 
kepada setiap pengajar dan mahasiswa di universitas Kristen supaya 
mereka bisa mengemban Amanat Agung melalui aktivitas mereka. Berdoalah 
pula agar setiap universitas Kristen di Indonesia semakin maju, baik 
dalam kualitas pendidikan maupun spiritual.

2 Agustus 2014 -- Pelayanan Penghiburan bagi Jemaat Tuhan

Pelayanan penghiburan terlihat tidak terlalu menonjol dibanding 
pelayanan-pelayanan lain yang ada di gereja, seperti pelayanan doa, 
musik, atau anak. Namun, dengan adanya pelayanan penghiburan, jemaat 
sangat diberkati, terutama mereka yang sedang "kehilangan" anggota 
keluarga karena meninggal. Pelayanan ini bisa menjadi kesempatan untuk 
memberitakan firman Tuhan kepada jemaat dan memberikan semangat kepada 
mereka bahwa kematian adalah awal kehidupan bersama Kristus di surga. 
Marilah kita bersatu hati berdoa untuk setiap orang yang terlibat 
dalam pelayanan penghiburan, kiranya hati mereka berfokus pada Tuhan 
dan bisa menjadi berkat melalui pelayanan ini. Berdoalah pula agar 
pelayanan penghiburan di gereja-gereja bisa dimaksimalkan sehingga 
kesempatan untuk memberitakan firman Tuhan semakin terbuka lebar.

3 Agustus 2014 -- Buku-Buku Teologi

Peran buku-buku teologi sangat menolong kaum awam dalam mempelajari 
firman Tuhan. Namun, tak dimungkiri bahwa ada buku-buku teologi yang 
lebih berfokus pada doktrin-doktrin Kristen tertentu sehingga para 
pembaca dapat memperoleh wawasan baru tentang doktrin tersebut, yang 
kemungkinan tidak sama dengan doktrin yang mereka yakini selama ini. 
Meskipun ada doktrin-doktrin tertentu, yang semuanya didasarkan pada 
Alkitab, tetapi para pembaca tentu mempunyai konsep dan cara pandang 
tertentu terhadap konten buku tersebut. Marilah kita berdoa agar para 
penulis buku teologi dapat menyajikan konten yang bersumber dari 
Alkitab dan dapat menolong pembaca untuk bertumbuh dalam pengenalan 
akan firman Tuhan. Berdoalah pula agar para pembaca buku teologi dapat 
membuka hati dan pikiran sehingga apa yang mereka baca dapat semakin 
memperluas wawasan, bukan sebagai sarana untuk mendiskreditkan doktrin 
tertentu.


Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Santi T. dan N. Risanti
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA > http://ylsa.org >

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org