Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/kados/278

KADOS edisi 278 (2-11-2015)

KADOS November 1/2015


KADOS -- Edisi 278 (2 -- 8 November 2015)

Salam damai Yesus Kristus,

Ketika kita berdoa, apakah hanya pribadi kita yang terus-menerus 
berbicara kepada Tuhan? Apakah kita berbicara tanpa henti seolah-olah 
Tuhan tidak mengerti segala sesuatu yang kita alami? Marilah kita 
berdoa dengan penuh kerinduan kepada Allah -- rindu untuk menikmati 
hadirat-Nya dan mendengar suara-Nya. Hampir setiap waktu kita 
mempunyai keinginan pribadi, tetapi mulai sekarang biarlah kehendak 
Tuhan yang kita lakukan. Selamat berdoa. Tuhan Yesus memberkati.

Pemimpin Redaksi KADOS,
Santi T.
< santi(at)in-christ.net >
< http://doa.sabda.org >,
2 November 2015 -- Tanggung Jawab Orangtua Kristen terhadap Anak

Setiap orangtua memiliki tanggung jawab untuk mendidik dan membesarkan 
anak mereka. Namun, terkadang, masih banyak orangtua yang mengasuh 
anaknya dengan cara yang salah, contohnya memperlakukan mereka secara 
kasar. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus untuk para orangtua, 
khususnya orangtua Kristen, agar mereka dapat mengasuh anak-anaknya 
dengan penuh kasih sayang dan yang sesuai dengan firman Tuhan. Biarlah 
mereka menjadi orangtua yang bertanggung jawab dan dapat menjadi 
teladan yang baik bagi anak-anak mereka.

3 November 2015 -- Hari Kerohanian

Toleransi antarumat beragama di Indonesia masih belum bisa 
dilaksanakan secara maksimal. Masih ada beberapa orang yang melakukan 
diskriminasi agama dan menganggap ajaran agamanya yang paling benar. 
Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar masyarakat Indonesia 
saling menghormati, khususnya dalam hal beragama. Dalam rangka 
memperingati Hari Kerohanian ini, kita juga berdoa agar kepercayaan-
kepercayaan yang ada di Indonesia ini tidak membuat masyarakatnya 
terpecah belah, tetapi boleh selalu bersatu dalam membangun negeri 
ini.

4 November 2015 -- Keluarga Para Misionaris

Menjadi misionaris tidaklah mudah. Mereka harus rela meninggalkan 
kesenangan hidupnya, bahkan keluarganya, untuk melakukan pekerjaan 
Tuhan yang telah dipercayakan kepada mereka. Marilah kita berdoa 
kepada Tuhan Yesus untuk keluarga para misionaris yang ditinggalkan. 
Biarlah Tuhan Yesus akan selalu memelihara dan menguatkan keluarga-
keluarga tersebut, dan kehidupan mereka juga boleh terus dipakai Tuhan 
untuk melakukan segala pekerjaan-Nya di dunia ini.

5 November 2015 -- Kekerasan pada Anak

Memberi hukuman pada anak ketika mereka melakukan kesalahan merupakan 
hal yang wajar. Namun, hal itu menjadi tidak wajar ketika hukuman yang 
diberikan berupa kekerasan. Memang ada efek jera yang didapat oleh 
anak, tetapi secara psikologis mereka mengalami tekanan dan trauma. 
Berdoalah kepada Tuhan Yesus agar Roh Kudus bekerja di hati setiap 
orangtua dan melembutkan hati mereka. Berdoalah untuk para orangtua 
yang pernah memperlakukan anak mereka secara kasar agar hatinya 
diubahkan dan dapat mendidik anak mereka berdasarkan ajaran firman 
Tuhan.

6 November 2015 -- Penderita Tunarungu

Tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini. Namun, di balik 
ketidaksempurnaan itu, manusia memiliki kelebihan. Sama seperti yang 
dialami oleh penderita tunarungu. Meskipun mereka tidak sempurna dalam 
hal mendengar, tetapi ada kelebihan-kelebihan yang mereka miliki. 
Berdoalah untuk penderita tunarungu agar mereka tetap semangat dalam 
mengasah kemampuan mereka. Jangan sampai keterbatasan yang ada membuat 
mereka menyerah, tetapi biarlah hal itu menjadi motivasi bagi mereka 
untuk terus melakukan yang terbaik yang mereka bisa.

7 November 2015 -- Anak-Anak yang Kecanduan Internet

Zaman modern seperti ini, hampir setiap orang, termasuk anak-anak, 
"berteman akrab" dengan internet. Melalui internet, anak-anak bisa 
mendapatkan banyak informasi mulai dari artikel atau bahan pelajaran 
sampai berbagai jenis permainan online yang menyenangkan. Namun, 
penggunaan internet yang tidak dibatasi, tidak diatur, dan tidak 
dibimbing dengan baik oleh para orangtua atau guru, dapat menimbulkan 
kecanduan dalam diri anak-anak. Mereka bisa lupa waktu dan "miskin" 
bersosialisasi dengan orang-orang di sekitar mereka. Berdoalah kepada 
Tuhan Yesus agar anak-anak dapat menggunakan internet secara bijaksana 
dan berhati-hati. Kiranya anak-anak tidak hanya menggunakan internet 
untuk kesenangan pribadi saja, melainkan menggunakannya untuk 
memuliakan nama Tuhan. Berdoalah pula agar para orangtua atau guru 
turut ambil bagian untuk membimbing anak-anak dalam menggunakan 
internet.

8 November 2015 -- Aplikasi AlkiPEDIA

Aplikasi AlkiPEDIA (Perpustakaan Elektronik dan Informasi Alkitab) 
merupakan salah satu aplikasi yang bisa menolong setiap orang percaya 
untuk belajar Alkitab. Dengan aplikasi ini, pengguna bisa menganalisa 
setiap kitab dalam Alkitab dengan informasi fakta, latar belakang, 
garis besar, tujuan, tema-tema kunci, survei, dan ciri khas setiap 
kitab. AlkiPEDIA menjadi salah satu bagian dari sistem pembelajaran 
Alkitab (biblical study system) berbasis Android yang diluncurkan oleh 
Yayasan Lembaga SABDA (YLSA.org) dan Tim Alkitab Android. Marilah kita 
berdoa kepada Tuhan Yesus agar masyarakat Indonesia menggunakan 
aplikasi AlkiPEDIA ini dengan penuh tanggung jawab. Kiranya aplikasi 
ini bisa menjadi berkat bagi masyarakat Indonesia sehingga mereka pun 
dengan penuh sukacita membagikan/memberitahukan aplikasi ini kepada 
orang lain.

AlkiPEDIA: 
https://play.google.com/store/apps/details?id=org.sabda.pedia


Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Santi T. dan Odysius
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2015 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org