Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/kados/135

KADOS edisi 135 (3-2-2013)

KADOS Februari 1/2013

________________________________KADOS_________________________________
                 KADOS -- 135 (4 -- 10 Februari 2013)

Shalom,

Tahukah saudara bahwa di dalam doa terdapat kasih dan perhatian bagi 
orang lain? Dengan mendoakan orang lain berarti kita mengasihi orang 
itu, memerhatikan orang itu, dan menganggap dia penting bagi kita. 
Biarlah kasih tetap mewarnai kehidupan doa kita.

Selamat berdoa.

Pemimpin Redaksi KADOS,
Yusak
< yusak(at)in-christ.net >
< http://doa.sabda.org >,
4 Februari 2013 -- Pemimpin Kristen

Seorang pemimpin Kristen dan gereja memiliki tanggung jawab yang besar 
dalam memimpin umat Allah agar tetap mengikuti Allah. Hal ini 
merupakan tugas yang berat karena setiap umat Tuhan menghadapi 
pergumulan hidup masing-masing, dan di dalam pergumulan itulah 
ketaatan dan kesetiaan mereka akan diuji. Kadang kala, ketika 
mengalami pergumulan yang tidak dapat mereka atasi, mereka akan datang 
kepada pemimpin Kristen atau gereja untuk meminta bimbingan. Doakan 
para pemimpin Kristen dan gereja agar mendapatkan kebijaksanaan Allah. 
Karena dengan demikian, mereka dapat memimpin umat Allah dengan baik 
dan memberikan mereka bimbingan dalam mengatasi pergumulan hidup 
mereka.

5 Februari 2013 -- Ilmuwan/Peneliti Kristen

Abad modern merupakan masa keemasan bagi para peneliti atau ilmuwan di 
bidang sains dan teknologi. Banyak temuan ilmiah yang berguna bagi 
kehidupan umat manusia diciptakan berdasarkan hasil penelitian dan 
studi mereka. Dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, ilmuwan 
Indonesia memang belum seberhasil negara-negara maju dalam 
menghasilkan riset, literatur, jurnal ilmiah, ataupun penemuan-
penemuan yang berskala besar. Namun, peranan mereka tetaplah besar 
dalam memajukan dunia riset dan teknologi di Indonesia. Mari kita 
doakan para ilmuwan Kristen agar mereka senantiasa diberi hikmat oleh 
Tuhan dalam pekerjaan mereka, agar dapat menghasilkan karya-karya yang 
berdampak besar pada kemanusiaan dan kesejahteraan masyarakat 
Indonesia.

6 Februari 2013 -- Organisasi yang Membawahi Utusan Injil di Indonesia

Perlu kita ketahui bahwa setiap misi yang diadakan di seluruh dunia, 
termasuk di Indonesia, selalu memiliki organisasi tertentu yang 
membawahi setiap misi. Tanpa organisasi yang membawahi, misi tersebut 
tidak mungkin berjalan. Adapun fungsi dari organisasi adalah sebagai 
mesin penggerak yang akan mengontrol jalannya misi, serta memberikan 
dukungan berupa tenaga dan kebutuhan finansial. Organisasi misi sering 
kali mengalami kendala dalam hal memberikan bantuan kepada utusan 
Injil. Baik kendala biaya maupun kendala dalam hal lainnya. Maka dari 
itu, kita perlu memberikan dukungan melalui doa-doa yang kita naikkan 
kepada Tuhan Yesus Kristus. Kiranya Tuhan senantiasa mencukupkan 
kebutuhan organisasi-organisasi yang mendukung jalannya misi di 
Indonesia, sehingga para utusan Injil tidak mengalami kekurangan dalam 
menjalankan pelayanannya di Indonesia.

7 Februari 2013 -- Tentara Penjaga Perbatasan

Indonesia adalah negara kepulauan yang luas, yang berbatasan dengan 
banyak negara, khususnya di Asia Tenggara. Dalam menjaga kepentingan 
bangsa serta keamanan seluruh wilayah Nusantara, Tentara Nasional 
Indonesia bertugas di darat, laut, dan udara, berpatroli serta 
bersiaga untuk melindungi teritori kita dari ancaman yang berasal dari 
luar wilayah NKRI. Perbatasan merupakan wilayah yang paling vital 
karena di sanalah pintu gerbang sekaligus `barrier` pertama kawasan 
NKRI. Medan yang berat dan minimnya fasilitas, menjadikan tugas 
tentara perbatasan menjadi tidak ringan dan penuh dengan tantangan. 
Mari kita doakan kepada Tuhan Yesus untuk tentara-tentara yang menjaga 
wilayah perbatasan kita, agar Tuhan senantiasa mendampingi dan memberi 
mereka perlindungan dalam menjalankan tugas. Doakan juga agar Tuhan 
memelihara kesehatan dan kesejahteraan mereka dan kesejahteraan 
keluarga yang mereka tinggalkan. Melalui tugas yang dapat mereka 
jalankan dengan baik, kita berharap kawasan perbatasan menjadi aman 
demi kepentingan seluruh rakyat Indonesia.

8 Februari 2013 -- Pekerja-Pekerja Sosial Masyarakat

Pekerja sosial adalah orang-orang yang bekerja di bidang sosial 
kemasyarakatan, yang memberikan pelayanan kepada masyarakat di 
berbagai sektor dan permasalahan. Pendampingan kepada PSK, penderita 
HIV, anak jalanan, korban bencana di pengungsian, serta anak-anak 
korban kekerasan merupakan sebagian area yang menjadi tugas pelayanan 
mereka. Mereka sering kali tidak diperhitungkan Namun, karena 
kepedulian merekalah, sebagian masyarakat yang paling lemah dan tidak 
berdaya mendapat pertolongan dan kepedulian. Mari kita doakan para 
pekerja sosial ini, agar Tuhan Yesus senantiasa memberikan hikmat, 
kepekaan, serta tuntunan dalam menjalankan tugas, sehingga mereka 
dimampukan untuk menjangkau masyarakat lemah dan tidak berdaya dalam 
struktur sosial kita.

9 Februari 2013 -- Birokrasi Pemerintahan

Birokrasi di setiap departemen di Indonesia selalu menjadi momok bagi 
masyarakat di berbagai daerah. Kita semua merindukan birokrasi yang 
lebih bersih, tertib, disiplin, cepat, dan mengutamakan pelayanan yang 
baik kepada masyarakat; tidak ada suap ataupun korupsi. Mari berdoa 
agar setiap birokrat di negara ini semakin memiliki kejujuran, 
disiplin, dan sikap profesional dalam meningkatkan pelayanannya kepada 
masyarakat. Dengan birokrasi yang bersih dan profesional, kita 
berharap ada kemajuan yang signifikan dalam pembangunan mental dan 
karakter masyarakat Indonesia di masa yang akan datang.

10 Februari 2013 -- Pendidikan Anti Kekerasan di Sekolah-Sekolah

Kekerasan telah menjadi hal yang kerap ditemui dalam kehidupan 
keseharian kita. Kekerasan terjadi di jalan, di tempat kerja, di 
tempat umum, di kendaraan umum, di sekolah, di universitas, di lembaga 
tinggi negara, bahkan di rumah. Sebagai tempat pertama untuk menanam 
nilai-nilai kasih dan kekristenan, keluarga sering kali malah menjadi 
tempat pertama dalam menyemai benih-benih kekerasan, baik secara 
verbal ataupun nonverbal. Televisi, berbagai media informasi, dan 
lingkungan, juga menjadi pendorong berbagai tindak kekerasan. Anak-
anak terbiasa menyaksikan tontonan kekerasan, sehingga mereka 
menganggap kekerasan adalah nilai yang bisa diterapkan dalam 
perilakunya. Mari kita berdoa agar sekolah, khususnya sekolah-sekolah 
Kristen, dapat menyambut fenomena ini dengan menginisiasikan 
pendidikan anti kekerasan semenjak dini kepada peserta didik mereka, 
sehingga nilai-nilai kasih, moral, etika, dan karakter Kristus yang 
baik dapat ditanamkan secara terpadu dan berkesinambungan kepada 
peserta didik.


Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Yusak dan Novita Yuniarti
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
        

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org