Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2019/05/21

Selasa, 21 Mei 2019 (Minggu ke-4 sesudah Paskah)

Keluaran 30:11-16
Kita adalah Milik-Nya

Terkadang, momen memberi persembahan di gereja kita gunakan menjadi ajang pamer kekayaan. Dengan rasa bangga yang berlebihan, orang kaya, sengaja memperlihatkan dirinya sebagai orang yang mampu memberi banyak persembahan. Berbanding terbalik dengan mereka yang miskin. Mereka malah minder, bahkan terkesan malu-malu kala menghantar persembahannya.

Nas ini, sedikit banyak, membicarakan perihal memberi persembahan. Allah memerintahkan Musa agar mengadakan sensus. Rakyat yang terdaftar harus mempersembahkan uang pendamaian karena nyawanya (12). Ada penafsir yang berpendapat bahwa uang pendamaian itu adalah bea Bait Allah di zaman Yesus (Mat. 17:24). Namun pastinya, uang itu menjadi persembahan khusus bagi Allah (13).

Allah mengatur kadar banyaknya persembahan, sehingga persembahan yang diberikan tidak berlebihan. Orang kaya tidak memberi terlalu banyak dan orang miskin tidak memberi terlalu sedikit (15). Dalam hal ini, Allah menginginkan keseimbangan dan ketulusan.

Dari nas ini kita bisa belajar, ternyata alat ukur persembahan bukan pada jumlahnya. Allah tidak butuh uang karena Ia adalah Pemilik segalanya sekaligus Pencipta alam semesta. Jadi, jangan pernah berpikir kalau Ia akan gembira ketika kita memberi banyak. Lalu, dengan cara apa Allah disenangkan lewat persembahan. Apakah dengan memberi lebih sedikit? Tentu saja tidak! Sekali lagi, nilai persembahan tidak diukur dari kuantitasnya.

Allah memang menyuruh orang Israel membayar uang pendamaian yang merupakan lambang bahwa mereka adalah milik Allah karena Ia telah menyelamatkan mereka dari perbudakan Mesir. Artinya, hidup mereka sepenuhnya sudah kepunyaan Allah. Jadi, motif utama memberi persembahan adalah kesadaran bahwa kita ini milik-Nya; totalitas hidup kita terarah hanya kepada-Nya. Kesadaran inilah yang menjadikan persembahan kita berkenan bagi-Nya.

Doa: Tuhan, ajar kami memberi dengan benar. [IG]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org