Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2014/08/08 |
|
Jumat, 8 Agustus 2014
|
|
Judul: Tuhan tetap bekerja Hal ini terlihat jelas ketika beberapa orang Yahudi bermaksud membunuh Paulus. Mereka yang selalu menganggap diri taat hukum (Taurat), justru melanggar hukum karena bermaksud melenyapkan Paulus dengan cara licik, yaitu menyergapnya dengan sembunyi-sembunyi. Namun rencana mereka tidak berhasil. Tuhan memakai kemenakan Paulus yang mendengar persekongkolan mereka itu untuk kemudian membongkarnya di hadapan kepala pasukan, Lisias. Maka Lisiaslah yang kemudian Tuhan pakai untuk menyelamatkan Paulus dari empat puluh lebih orang Yahudi yang telah berkomplot bahkan bersumpah untuk membunuhnya. Lisias kemudian mengirimkan Paulus kepada Feliks, sang wali negeri yang berada di Kaisarea disertai dengan sepucuk surat penjelasan mengenai alasan pengiriman tersebut, dan pernyataan ketidakbersalahan Paulus (26-30). Dalam pengaturan Tuhan, Paulus pun tiba di tempat tujuan dengan selamat sehingga mendapat kesempatan untuk bersaksi di hadapan para pembesar dan raja. Dari kisah Paulus kita dapat melihat bahwa manusia bisa saja berencana jahat terhadap umat Tuhan. Akan tetapi, kalau Tuhan tidak berkenan atas semua rancangan jahat itu, tentu tidak akan terjadi apa pun pada umat-Nya. Oleh karena itu, ingatlah bahwa apa pun kesulitan dan tekanan yang kita alami karena iman kita, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Bahkan tidak jarang Tuhan memakai perbuatan jahat manusia untuk menggenapi rencana-Nya yang indah bagi umat-Nya. Maka, apa pun yang terjadi dalam kepengikutan kita akan Kristus, janganlah pernah putus asa, kecewa, dan mundur, karena Tuhan menginginkan kita melakukan karya besar untuk perluasan Injil bagi kemuliaan nama-Nya. Diskusi renungan ini di Facebook:
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |