Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2022/05/16

Senin, 16 Mei 2022

Bacaan   : 1 TIMOTIUS 5:1-2
Setahun : 1 Tawarikh 14-16
Nas       : Janganlah engkau keras terhadap orang yang tua, melainkan tegurlah dia sebagai bapak. (1 Timotius 5:1)

Adab Menegur

Salah satu tantangan yang dihadapi para gembala jemaat berusia relatif muda ialah ketika harus menegur orang-orang yang usianya lebih tua. Ketika para orang tua melakukan kekeliruan, jatuh dalam dosa, melenceng dari pengajaran firman Tuhan, atau melakukan tindakan kurang bijaksana, maka mereka juga perlu diperingatkan. Tentunya ini bukan tugas yang mudah. Apalagi secara budaya, orang-orang tua dianggap lebih berpengalaman serta lebih bijaksana dalam berbagai hal, sehingga idealnya, orang-orang muda diharapkan belajar kepada mereka, bukan mengoreksinya.

Inilah juga tantangan yang dihadapi Timotius muda ketika Rasul Paulus menetapkannya melayani di kota Efesus. Saat itu, Efesus adalah kota terbesar kedua dalam kekaisaran Roma, sekaligus menjadi pusat penyembahan berhala karena di sanalah terdapat kuil Dewi Artemis yang terkenal (Kis. 19:27). Jemaat Kristen di kota itu dulunya juga adalah para penyembah berhala, yang tentunya tidak begitu saja melupakan warisan masa lalu mereka. Karena itulah, pelayanan Timotius penting untuk menuntun mereka di jalan Tuhan.

Salah satu nasihat Paulus kepada Timotius ialah soal bagaimana menegur para orang tua. Jangan bersikap keras terhadap mereka, tetapi berlakulah sebagai anak yang menegur orang tuanya. Memperlakukan mereka seperti ayah dan ibu sendiri. Tetap dengan rasa hormat serta menjaga wibawa mereka. Bukan menyerang, mempermalukan atau membangkitkan sakit hati. Namun kita tetap tidak mengkompromikan kebenaran. Inilah kunci menegur yang dilandasi oleh kasih Allah. Kebenaran ditegakkan, namun kasih juga terlihat dengan nyata. --HT/www.renunganharian.net

MENJADI TUA TIDAK OTOMATIS TERHINDAR DARI DOSA DAN KESALAHAN,
NAMUN YANG MEREKA BUTUHKAN IALAH TEGURAN YANG DILANDASI KASIH TUHAN.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org