Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2005/10/26

Rabu, 26 Oktober 2005

Bacaan   : Mazmur 119:97-104
Setahun : Markus 11-13
Nas       : Betapa manisnya janji-Mu itu bagi langit-langitku, lebih daripada madu bagi mulutku (Mazmur 119:103)

GIGI MANIS

Wanita itu pasti suka sekali makan cokelat! Ia berhenti di toko Woolworth di London dan meminta setiap batang cokelat Mars yang ada. Ia membayar tunai untuk 10.656 batang cokelat. Melihat hal itu tak ada orang yang susah-susah bertanya mengapa ia menginginkan begitu banyak cokelat, tetapi ada satu orang yang dengan menyindir berkata, "Mungkin ia memiliki gigi manis."

Pemazmur juga memiliki "gigi manis"-untuk sesuatu yang jauh lebih sehat daripada cokelat. Ia sangat menyukai firman Allah dan ia merasakan firman itu "lebih manis daripada madu" (Mazmur 119:103).

Bagaimana kita dapat mengembangkan selera rohani kita supaya kita menjadi sangat menyukai manisnya firman Allah?

Bacalah firman Allah. Tampaknya hal ini mudah dimengerti, tetapi Anda harus membaca firman Allah jika Anda ingin belajar mencintainya seperti pemazmur. Luangkan waktu selama beberapa menit setiap hari dan bacalah satu perikop. Renungkanlah kata-katanya, maknanya, dan konteksnya.

Renungkanlah firman Allah. Tuliskan sebuah ayat dan bawalah selalu. Bacalah firman tersebut sesering mungkin sepanjang hari. Ikuti teladan pemazmur dan "merenungkannya sepanjang hari" (ayat 97).

Terapkanlah firman Allah. Bertanyalah kepada Allah pemahaman seperti apa yang Dia inginkan dari Anda dan bagaimana menerapkannya bagi hidup Anda sepanjang hari.

Firman Allah akan memberi Anda "gigi manis" dan puaslah senantiasa dengan firman Allah tersebut -AMC

ALKITAB YANG DIBACA DENGAN BAIK
MENANDAKAN JIWA YANG MENDAPAT MAKANAN ROHANI YANG BAIK

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org