Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2005/03/19

Sabtu, 19 Maret 2005

Bacaan   : Galatia 6:1-10
Setahun : Hakim-hakim 1-4
Nas       : Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah (Galatia 6:9)

NAIK ROLLERCOASTER

Jika Anda mengasihi seseorang yang bergumul dengan masalah penyalahgunaan obat bius, Anda sadar bahwa perasaan Anda terhadap orang itu seperti mengendarai rollercoaster -- naik-turun. Hari ini ia membutuhkan bantuan; besok ia minum minuman keras atau mabuk oleh obat terlarang lagi. Hari ini ia jujur; besok ia lari dari kenyataan.

Roh Kudus membantu kita untuk belajar bagaimana cara mengasihi orang seperti itu, bahkan ketika mereka hidup dalam dosa dan pergumulannya. Berikut ini beberapa prinsip yang dapat kita praktikkan.

o Perlakukan orang tersebut dengan hor-mat. Bersikaplah lembut ketika Anda mencoba untuk memulihkannya (Galatia 6:1). Tetapi jangan melakukan sesuatu yang seharusnya ia lakukan sendiri. Jangan menghindarkan dia dari konsekuensi perbuatan yang dapat digunakan Allah untuk membawa perubahan.

o Ingatlah bahwa Anda tidak memiliki kuasa untuk mengubah orang lain. Sebaliknya, mintalah agar Allah menolong Anda menjadi pribadi yang dikehendaki-Nya (ayat 4,5).

o Jangkaulah dengan kasih. Carilah hikmat Allah dalam apa yang harus Anda katakan dan lakukan pada setiap pertemuan (Yakobus 1:5). Kemudian tegur atau berdiam dirilah -- dalam kasih.

o Bergantunglah kepada Allah. Anda mungkin melakukan kesalahan. Tetapi tambatkan diri Anda pada firman Allah dan senantiasa pasrahkan hidup Anda dan orang yang Anda kasihi kepada Tuhan di dalam doa (Filipi 4:6).

Menerapkan beberapa prinsip di atas dapat membantu memperlambat laju rollercoaster perasaan yang berubah-ubah -- AMC

KASIH MEMBERIKAN PERTOLONGAN BAGI ORANG LAIN
SEKALIPUN ITU MENYAKITKAN

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org