Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2005/03/09

Rabu, 9 Maret 2005

Bacaan   : Hagai 1
Setahun : Ulangan 29-31
Nas       : Beginilah firman Tuhan semesta alam: Perhatikanlah keadaanmu! (Hagai 1:7)

BERPIKIR HATI-HATI

Pernahkah Anda mengunci mobil dan meninggalkan kunci di dalamnya? Mengeposkan amplop tanpa menempelkan perangko di atasnya? Memasak sebuah resep makanan tanpa memasukkan salah satu bumbu utama?

Hal-hal seperti itulah yang kita lakukan bila kita tidak betul-betul memerhatikan apa yang sedang kita kerjakan. Melakukan sesuatu yang seharusnya tidak kita lakukan atau tidak melakukan sesuatu yang seharusnya kita lakukan adalah pikiran yang ceroboh. Tindakan yang keliru atau kelalaian yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, dapat menjadi gangguan kecil -- atau dapat menimbulkan akibat serius yang berlangsung lama.

Anda dapat berpikir bahwa orang-orang pada zaman Hagai tidak mungkin melakukan kesalahan-kesalahan yang ceroboh. Dua puluh tahun sebelumnya, mereka hidup dalam pembuangan di Babilonia karena tidak menaati Allah. Sekarang mereka telah kembali ke Yerusalem, akan tetapi hidup mereka seolah-olah menunjukkan tidak pernah mengalami pembuangan.

Maka, melalui Nabi Hagai, Allah memberi tahu mereka, "Perhatikanlah keadaanmu!" (Hagai 1:7). Lalu Dia memberi tahu kesalahan mereka: Mereka hidup angkuh dalam kemewahan dan tidak menyelesaikan pembangunan Bait Allah. Pikiran yang ceroboh telah menghasilkan kelalaian dan keputusan yang keliru.

Allah ingin supaya kita berpikir hati-hati terhadap tindakan, perkataan, dan hubungan kita, serta membuat keputusan yang membawa kemuliaan bagi-Nya. Apa pun yang Anda lakukan hari ini, pikirkanlah dengan sungguh-sungguh -- JDB

JAGALAH AGAR PIKIRAN ANDA TETAP LURUS
JIKA TIDAK, IA AKAN MENYESATKAN ANDA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org