Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2002/02/04

Senin, 4 Februari 2002

Bacaan   : Kisah 13:1-5
Setahun : Keluaran 34-35; Matius 22:23-46
Nas       : Berpuasa dan berdoalah mereka, dan setelah meletakkan tangan ke atas kedua orang itu, mereka membiarkan keduanya pergi (Kisah 13:3)

BERDOA ATAU BERTINDAK?

Seorang utusan Injil datang ke gereja Anda dan menyatakan butuh bantuan secepatnya. Apakah Anda akan mendoakannya, atau akan bertindak?

Seorang pendeta muda menyatakan bahwa gereja Anda memerlukan beberapa alat musik baru untuk pelayanan pemuda. Apakah Anda akan mendoakannya, atau akan bertindak?

Sebuah pelayanan misi membutuhkan bantuan Anda di dapur umumnya. Apakah Anda akan mendoakannya, atau akan bertindak?

Doa merupakan media penuh kuasa yang kita miliki untuk mengungkapkan berbagai pergumulan. Melalui doa, kita dapat berbicara atau memohon bimbingan dan pertolongan-Nya secara langsung.

Namun kadangkala kita sendirilah yang merupakan jawaban atas doa kita. Hal itu terjadi manakala kita harus berdoa sekaligus bertindak. Mungkin permintaan utusan Injil tadi dapat Anda tanggapi dengan kesediaan Anda untuk segera pergi membantunya. Barangkali Anda dapat menyumbang sebuah alat musik. Dan siapa tahu, Andalah orang yang dipilih Allah untuk membantu di dapur umum pelayanan misi itu.

Pada abad permulaan, kabar baik tentang Kristus disebarkan oleh orang-orang yang mau keluar dan bertindak. Itulah sebabnya kisah mereka dituturkan dalam kitab Kisah Para Rasul yang dalam bahasa Inggris disebut "The Acts of the Apostles," yang artinya "Tindakan-tindakan Para Rasul," bukan sekadar "Doa Para Rasul."

Kita tidak boleh meremehkan doa karena Dia meminta kita untuk berdoa. Namun perlu disadari bahwa kadangkala kita harus mendukung doa kita dengan tindakan -JDB

MUNGKIN ANDALAH YANG ALLAH INGINKAN
UNTUK MENJADI JAWABAN DOA ANDA SENDIRI

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org