Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Rabu, 2 Oktober 2019
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 10/Edisi 2019 | edisi berikut
Rabu, 2 Oktober 2019

Bacaan   : Yohanes 7:25-36
Setahun : Matius 5-6
Nas       : "Namun lihatlah, Ia berbicara dengan leluasa dan mereka tidak mengatakan apa-apa kepada-Nya. Mungkinkah pemimpin kita benar-benar sudah tahu bahwa Dialah Kristus?" (Yohanes 7:26)

Tak Pernah Mengenal

Mengetahui berbeda dengan mengenal. Karena mengidolakan seseorang, kita bisa mengetahui banyak hal tentang dia. Kita berusaha mencari tahu apa saja tentang orang itu dari buku-buku, dari orang-orang yang mungkin dekat dengannya. Pengetahuan kita tentang dia mungkin sangat luas. Tapi apakah itu bisa disebut mengenal? Belum tentu. Pengenalan dibangun dari sebuah proses kedekatan yang terus-menerus. Tanpa adanya kedekatan atau pengalaman pribadi, kita hanya akan sekadar tahu tentang seseorang tetapi kita sama sekali tidak mengenalnya.

Inilah yang dialami beberapa orang Yahudi waktu itu. Secara pengetahuan, mereka tahu banyak hal tentang Yesus. Siapa saja keluarganya, di mana Ia tinggal, apa pekerjaan-Nya. Tetapi tentang siapakah Yesus yang sesungguhnya dan dari mana asal-Nya, mereka tidaklah mengenal-Nya (ay. 27). Itu sebabnya ketika Yesus berbicara tentang diri-Nya dan apa tujuan hidup-Nya di dunia ini, orang-orang Yahudi kerap menentang-Nya bahkan menimbulkan sebuah kebencian. Mereka menolak untuk mengakui bahwa Yesus adalah Mesias yang diutus oleh Bapa-Nya. Akibatnya mereka tidak pernah mengenal dan percaya kepada-Nya.

Allah menghendaki agar kita mengenal-Nya secara pribadi. Pengetahuan kita tentang Alkitab tidaklah menjamin kita benar-benar mengenal-Nya. Pengenalan terbangun dari pengalaman pribadi. Dan ada waktunya di mana Allah akan membawa kita dalam sebuah situasi yang sulit, bukan saja untuk menguji hati kita, tetapi juga akan membawa kita semakin dekat dan mengenal Pribadi-Nya. --SYS/www.renunganharian.net

PENGENALAN AKAN ALLAH ITU DIBENTUK TIAP-TIAP HARI
MELALUI PROSES KEDEKATAN DAN PENGALAMAN SECARA PRIBADI.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Minggu, 15 Juni 2025
Dihasut dan Terhasut (1 RAJA-RAJA 21)
  Arsip
< Oktober 2019 >
M S S R K J S
    1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31    
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10227 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org