Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-konsel/405

e-Konsel edisi 405 (13-2-2018)

Masalah dalam Pernikahan

e-Konsel -- Masalah dalam Pernikahan -- Edisi 405/Februari 2018
 
Gambar: Situs Christian Counseling Center Indonesia (C3I)

Publikasi Elektronik Konseling Kristen
Masalah dalam Pernikahan

Edisi 405/Februari 2018
 

Salam konseling,

Pada bulan ini, kami akan menyajikan berbagai artikel seputar masalah dalam pernikahan. Tentu saja, kami tidak ingin hanya berfokus pada masalahnya, tetapi juga pada bagaimana pasangan Kristen dapat menghadapi masalah mereka berdasarkan firman Tuhan.

Pada edisi ini dan beberapa edisi berikutnya, publikasi e-Konsel akan menyajikan isi dengan cara yang berbeda. Kami akan menyajikan artikel-artikel yang sudah pernah kami pasang di situs Christian Counseling Center Indonesia (C3I) sesuai dengan tema yang sudah kami susun. Hal ini dikarenakan seluruh staf YLSA sedang fokus untuk menyelesaikan proyek Alkitab Yang Terbuka (AYT) sehingga beberapa tugas mengalami penyesuaian menurut kapasitas dan jumlah staf. Kiranya publikasi ini tetap menjadi berkat bagi Pembaca e-Konsel semua dan mohon dukungan doa untuk penyelesaian proyek AYT. Terima kasih.

Evie

Pemimpin Redaksi e-Konsel,
Davida


ARTIKEL Masalah dalam Pernikahan

Pernikahan di mana pun juga tidak kebal dari masalah, termasuk pernikahan Kristen. Natur manusia yang cenderung ingin melakukan perbuatan yang berdosa menjadi salah satu faktor dari beberapa masalah dalam pernikahan. Dalam artikel-artikel di bawah ini, kita dapat melihat masalah-masalah apa saja yang sering muncul dalam suatu pernikahan Kristen. Kiranya menolong kita untuk mengantisipasi setiap masalah yang akan datang dan membawanya dalam terang firman Tuhan.

1. Kejenuhan dalam Pernikahan Gambar: Tombol Link

Artikel ini berisi perbincangan dengan Bp. Pdt. Dr. Paul Gunadi, Ph.D. yang mengupas masalah kejenuhan yang biasa terjadi dalam suatu pernikahan. Silakan pembaca menyimaknya. Semoga dari ringkasan tanya jawab ini, Anda mendapat berkat. Selengkapnya »

Audio: Kejenuhan dalam Pernikahan

2. Perselingkuhan Gambar: Tombol Link

Beberapa tahun terakhir ini, perselingkuhan sudah menggejala dalam masyarakat kita. Dahulu, orang cenderung berpikir bahwa perselingkuhan hanya terjadi pada pria/wanita setengah baya yang mengalami puber kedua. Namun, sekarang ini, perselingkuhan begitu meluas dan melanda banyak keluarga, baik yang baru 1 tahun menikah, 2 tahun menikah, maupun yang sudah 20 tahun menikah. Selengkapnya »

3. Mitos tentang Pernikahan Gambar: Tombol Link

Statistik sekarang ini menunjukkan bahwa kira-kira setengah dari seluruh pernikahan berakhir dengan perceraian. Tidak seorang pun berjalan di lorong antara bangku gereja sambil berpikir bahwa hubungan mereka akan gagal, tetapi banyak orang yang memang memiliki gagasan-gagasan dengan pemahaman yang keliru tentang apa artinya bagi dua orang untuk bersama. Selengkapnya »

4. Lima Kenyataan tentang Pernikahan Gambar: Tombol Link

Para pendeta dan konselor pernikahan berulang kali mendengar pernyataan yang tidak benar dari suami dan istri. Inilah lima kenyataan tentang pernikahan yang sering dipertengkarkan oleh masing-masing pasangan bila sedang tertekan. Selengkapnya »


 

TIP Menghadapi Masalah dalam Pernikahan

Seharusnya, masalah dalam pernikahan Kristen tidak berakhir dengan perceraian. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan ketika pasangan Kristen dalam masalah pernikahan.

1. Menyelamatkan Pernikahan Kristen dari Perceraian: Sepuluh Hal yang Harus Anda Ketahui Gambar: Tombol Link

Ingatlah sikap Allah tentang perceraian "Aku membenci perceraian" (Maleakhi 2:16). Saya berdoa agar tidak seorang pun dari kita menganggap perceraian sebagai sifat sembrono atau tak acuh. Meskipun ada beberapa konsep atau prinsip penting yang dapat membantu mencegah pernikahan Kristen memasuki sidang pengadilan perceraian, ini adalah 10 prinsip yang saya percaya sangat bermanfaat. Selengkapnya »

2. Mengasihi Adalah Suatu Pilihan dan Kasih Membuat Perbedaan Gambar: Tombol Link

Memilih untuk mengasihi sesuai bahasa cinta pasangan kita memberikan banyak keuntungan. Mengasihi bisa membantu menyembuhkan luka lama dan memberikan rasa aman, nilai diri, dan perasaan berarti. Namun, sifat naluriah dari jatuh cinta sangatlah jauh berbeda dengan pilihan untuk mau memenuhi kebutuhan emosional pasangan Anda. Selengkapnya »


 
Stop Press! Aplikasi Konseling Mobile - HE Cares

Kabar gembira! Yayasan Lembaga SABDA baru saja meluncurkan aplikasi Konseling untuk Android.

Aplikasi HE Cares

Tidak dapat dimungkiri bahwa kebutuhan akan konseling makin bertambah seiring dengan bertambah banyaknya masalah dalam kehidupan manusia. Setelah manusia jatuh ke dalam dosa, permasalahan manusia selalu ada sepanjang zaman, bahkan cenderung semakin banyak dan semakin kompleks. Sebagai orang percaya, kita mengerti bahwa solusi permasalahan manusia ada di dalam firman Tuhan. Firman Tuhanlah yang merupakan jawaban atas permasalahan kehidupan manusia, dan Konseling Alkitabiah membawa manusia yang bergumul dengan masalahnya kepada firman Tuhan.

Dalam konteks kebutuhan konseling, Yayasan Lembaga SABDA mengembangkan aplikasi konseling dengan nama HE Cares (DIA Peduli). Dengan satu praanggapan pemahaman bahwa Allah itu ada: Dia mendengar; Dia berbicara kepada kita melalui Firman-Nya; Dia peduli; kami mengumpulkan bahan-bahan alkitabiah seputar masalah konseling di dalam aplikasi HE Cares ini.

Anda bisa mengunduh aplikasi HE Cares melalui tautan berikut ini: Download Aplikasi He Cares

 
Anda terdaftar dengan alamat: $subst('Recip.EmailAddr').
Anda menerima publikasi ini karena Anda berlangganan publikasi e-Konsel.
konsel@sabda.org
e-Konsel
@sabdakonsel
Redaksi: Davida, Markus, dan N. Risanti
Berlangganan | Berhenti | Arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
©, 2018 -- Yayasan Lembaga SABDA
 

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org