Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/308

e-Humor edisi 308 (15-3-2002)

PENSIL VS KOMPUTER

Peace ....
Kecanggihan tekhnologi ternyata banyak kelemahannya juga ya ... ;D

PENSIL VS KOMPUTER
==================

1.  Pensil bisa diselipkan di telinga. Komputer juga bisa, tapi
    telinga siapa?

2.  Ujung pensil, kalau tumpul bisa diraut. Komputer tumpul, apa
    kabar?

3.  Pensil harganya murah. Komputer juga murah, asal bayarnya pakai
    potong gaji.

4.  Pensil bisa menulis di atas air. Komputer? hehehe ....

5.  Listrik padam, pensil masih bisa dipakai nulis. Pada kejadian yang
    sama, komputer malah digondol maling.

6.  Pensil bisa untuk main lempar-lemparan .... Komputer juga bisa
    untuk lempar-lemparan, tapi siapa mau coba rasa lemparan komputer?

7.  Pensil bisa dipakai korek-korek hidung. Komputer kayaknya bisa,
    tapi jangan hidung saya ya?

8.  Pensil nggak bisa kena virus Michael Angelo. Komputer gudangnya
    virus.

9.  Pensil jatuh, tidak keras bunyinya, tidak mengganggu orang tidur.
    Jatuhkan komputer Anda, kemudian Anda tidur. Apa bisa?

10. Pensil boleh ditaruh di bawah bantal. Komputer juga boleh, tapi
    bantalnya tidak boleh ditiduri.

11. Pensil, tanpa dibuatkan program, bisa untuk nulis dan menggambar.
    Komputer tanpa program, apa jadinya?

12. Pensil basah, bisa dijemur. Komputer basah, nyetrum!

13. Itulah, kata orang yang baru bisa beli pensil!

---------------------------------------------------------------------
             "Sebenarnya apa yang dahulu dianggap mulia,
 jika dibandingkan dengan kemuliaan yang mengatasi segala sesuatu ini,
          sama sekali tidak mempunyai arti." (2 Korintus 3:10)
        < http://www.bit.net.id/SABDA-Web/2Ko/T_2Ko3.htm 3:10 >
---------------------------------------------------------------------
Sumber: Ngakak.net

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org