PUJIAN PENYEMBAHAN UNTUK ORANG-ORANG PERCAYA DI MALDEWA
Boris dan Natasha Romanov (bukan nama sebenarnya) adalah misionaris
yang bergerak di "bawah tanah" bagi penduduk pulau Maldewa yang
terletak di dekat Sri Langka dan India dan penduduknya hampir 100%
menganut agama non-Kristen. Natasha adalah seorang penduduk asli
Maldewa dari keluarga bangsawan. Dia menjadi pengikut Kristus berkat
kesaksian dari seorang misionaris Afrika Selatan, yang
menyelundupkan sebuah Alkitab baginya. Dia bertemu Boris, suaminya,
ketika Boris yang sedang bersepeda melewati rumah Natasha. Mereka
berpapasan, selanjutnya mereka berkenalan dan menikah di Spanyol,
tanah air Boris. Pada waktu pasangan Boris dan Natasha kembali ke
Maldewa, mereka dipaksa untuk menikah lagi sesuai dengan kepercayaan
non-Kristen yang dianut keluarga Natasha.
Hal itu justru mendorong kerinduan pasangan tersebut untuk
memberitakan Injil di Maldewa. Beberapa waktu kemudian mereka
memimpin empat belas orang Maldewa kepada Kristus, dan memuridkan
mereka secara rahasia. Namun, persekutuan rahasia mereka ditemukan.
Pasangan Boris dan Natasha dipaksa terbang kembali ke Spanyol.
Penduduk Maldewa yang telah percaya kepada Yesus ditahan dan mereka
harus mendekam selama berbulan-bulan di penjara untuk disiksa,
dipukul dan dipaksa untuk meninggalkan kepercayaannya kepada
Kristus. Di Spanyol, Boris dan Natasha sangat memperhatikan orang-
orang Maldewa yang mengalami siksaan tersebut. Mereka berdua tahu
bahwa mereka akan ditangkap bila menginjakkan kaki di negara Maldewa
lagi. Boris dan Natasha mengadakan beberapa kali persekutuan dengan
orang-orang percaya yang ada di India untuk memberikan dukungan doa
bagi orang-orang percaya di Malwadewa. Natasha sekarang telah
kehilangan kewarganegaraan Malwadewa-nya dan dia tidak akan pernah
dapat kembali ke negaranya. Pasangan ini sekarang tinggal di
Spanyol.
Natasha mulai memproduksi program-program radio bagi orang-orang
percaya di Maldewa dimana musik penyembahan dan pengajaran
kekristenan sudah termasuk dalam program radio tersebut. Natasha
memiliki talenta di bidang musik dan dia telah membuat beberapa
komposisi lagu serta merekam beberapa lagu penyembahan bagi penduduk
asli Maldewa. Baru-baru ini seorang Kristen yang punya keahlian di
bidang perekaman telah menolong Boris dan Natasha untuk membuat
sebuah studio rekaman digital di kediaman mereka di Spanyol. Studio
itu membantu mereka dalam membuat program-program radio dan musik
penyembahan bagi sekelompok kecil orang percaya di Maldewa. Mereka
juga menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Maldewa.
Sumber: Global Worship Report Vol. 2, #15 July, 2001